VIRALSUMSEL.COM, PALEMBANG – Di tengah pandemi corona atau covid-19 Charta Politika merilis survei calon presiden (Capres) 2024. Lembaga survei nasional ini merilis hasil survei periode 20-27 Februari 2020.
Dengan sampel 1.200 responden di seluruh wilayah di Indonesia melalui wawancara tatap muka. Adapun metode yang digunakan multistage random sampling dengan margin of error 2,83 persen.
“Hasilnya Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto memiliki elektabilitas tertinggi dengan raihan 19,3 persen,” tulis rilis Charta Politika yang diterima VIRALSUMSEL.COM, Minggu (29/3 /2020).
Dalam skema 18 nama tokoh pria yang kini jabat Menteri Pertahanan Republik Indonesia ini berhasil mengungguli Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan pada posisi kedua dengan raihan 15,3 persen.
Sementara posisi ketiga ditempati Gubernur Jawa Tengah dengan koleksi 10,8 persen. Kemudian ditempat ke empat ada nama pengusaha Sandiaga Uno dengan raihan 7,3 persen.
Prabowo juga unggul ketika suvei dilakukan dengan menggunakan tujuh nama tokoh saja. Prabowo menempati urutan pertama 21,5 persen. Posisi kedua juga ditempati Anies Baswedan 17,5 persen.
Kemudian Ganjar Pranowo ditempat ketiga 14,6 persen. Disusul Sandiaga Uno pada posisi keempat 10,1 persen (ion)
Hasil Survei Elektabikitas Capres 2024 dengan Skema 18 Tokoh:
1. Prabowo Subianto: 19,3 persen
2. Anies Baswedan: 15,3 persen
3. Ganjar Prabowo: 10,8 persen.
4. Sandiaga Uno: 7,3 persen
5. Agus Harimurti Yudhoyono: 6,8 persen
6. Ridwan Kamil: 5,3 persen
7. Tri Rismaharini: 4,7 persen.
8. Basuki Tjahaja Purnama: 3,1 persen
9. Mahfud Md: 2,4 persen
10. Khofifah Indar Prawansa: 2,3 persen
11. Erick Thohir: 2,3 persen
12. Budi Gunawan: 2,1 persen
13. Susi Pudjiastuti: 1,8 persen.
14. Moeldoko: 1,8 persen
15. Edy Rahmayadi: 1 persen
16. Nurdin Abdullah: 0,5 persen
17. Sutarmidji: 0,3 persen
18. Andika Perkasa: 0,2 persen
19. Tidak menjawab/tidak tahu: 12,7 persen
Simulasi Elektabilitas 7 Nama Capres:
1. Prabowo Subianto: 21,5 persen
2. Anies Baswedan: 17,5 persen
3. Ganjar Pranowo: 14,6 persen
4. Sandiaga Uno: 10,1 persen
5. Ridwan Kamil: 7,9 persen
6. Agus Harimurti Yudhoyono: 7,6 persen
7. Tri Rismaharini: 7 persen
8. Tidak menjawab/tidak tahu: 13,8 persen