PALEMBANG, viralsumsel.com – Harapan Sriwijaya FC untuk meraih kemenangan perdana di kandang kembali tertunda.
Dalam laga ketujuh Pegadaian Championship (Liga 2 Indonesia 2025/26) di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang, Minggu (26/10/2025), Laskar Wong Kito sementara tertinggal 1-3 dari FC Bekasi City FC hingga pertengahan babak kedua.
Pertandingan ini berlangsung spesial bagi Sriwijaya FC karena bertepatan dengan ulang tahun klub ke-21 yang jatuh pada 23 Oktober lalu.
Selain itu, laga ini juga menandai debut pelatih baru Budi “Piton” Sudarsono, mantan striker Timnas Indonesia yang kini dipercaya membangkitkan kebesaran Laskar Wong Kito.
Sriwijaya FC tampil dengan jersey hijau anyar menggantikan warna kuning khas mereka di kandang — simbol semangat baru di bawah kepemimpinan Budi Piton. Namun semangat itu belum mampu mengantarkan hasil positif.
Tim tuan rumah tampil tanpa tiga pemain inti yang absen akibat akumulasi kartu dan sanksi disiplin PSSI. Absennya mereka terlihat jelas memengaruhi ritme permainan Sriwijaya FC, terutama dalam menjaga organisasi pertahanan.
Sebaliknya, FC Bekasi City FC yang turun dengan kekuatan penuh bermain lebih percaya diri. Pada menit ke-19, Madon membuka keunggulan tim tamu lewat penyelesaian rapi setelah lolos dari jebakan offside. Wasit Mansyur sempat melakukan pengecekan VAR, dan gol pun dinyatakan sah.
Empat menit berselang, Ezechiel menggandakan keunggulan Bekasi City lewat tandukan keras hasil umpan silang matang dari Romadon di sisi kiri. Sempat terjadi pemeriksaan VAR atas potensi pelanggaran terhadap Ganjar Mukti, kapten Sriwijaya FC, namun pertandingan dilanjutkan tanpa kartu tambahan.
Bekasi City semakin unggul pada menit ke-43. Madon kembali menjadi momok bagi pertahanan Laskar Wong Kito setelah mencetak gol keduanya melalui free header hasil kiriman umpan dari sektor kanan. Skor 0-3 membuat suporter Sriwijaya FC sempat terdiam.
Namun kebangkitan mulai terlihat di babak kedua. Al Muzanni memperkecil ketertinggalan pada menit ke-54 lewat sepakan spektakuler dari luar kotak penalti. Bola melengkung tajam ke pojok kiri gawang dan tak mampu dijangkau penjaga gawang Bekasi City. Skor berubah menjadi 1-3, memantik semangat tuan rumah untuk mencoba bangkit.
Meski begitu, Sriwijaya FC masih kesulitan menembus pertahanan rapat lawan. Lini depan yang dikomandoi Sutan Zico dan Jechson beberapa kali mencoba membangun serangan, namun belum membuahkan hasil hingga menit ke-58.
Laga ini menjadi ujian berat bagi Budi Sudarsono di awal kepemimpinannya, setelah enam pertandingan sebelumnya juga belum menghasilkan kemenangan. (bbs)
Rekap Enam Laga Sebelumnya Sriwijaya FC:
-
14 Sep 2025: Sriwijaya FC 0–2 Garudayaksa FC (Jakabaring)
-
22 Sep 2025: Persikad 3–3 Sriwijaya FC (Pakansari)
-
27 Sep 2025: Sriwijaya FC 2–3 Persiraja Banda Aceh (Jakabaring)
-
4 Okt 2025: PSMS Medan 3–1 Sriwijaya FC (Stadion Utama Sumatera Utara)
-
10 Okt 2025: PSPS Pekanbaru 1–0 Sriwijaya FC (Kaharuddin Nasution)
-
17 Okt 2025: Sriwijaya FC 0–1 Persekat Tegal (Jakabaring)







