Fundamental Perusahaan Positif, Bank Raya (AGRO) Buyback Saham Rp 20 Miliar

EKONOMI79 Dilihat
banner 728x90

viralsumsel.com, Jakarta – PT Bank Raya Indonesia Tbk (AGRO) berencana melakukan pembelian kembali saham Perseroan (Buyback) sebanyak-banyaknya Rp20 miliar, secara bertahap dan diselesaikan paling lama 12 (dua belas bulan) setelah adanya persetujuan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada 25 Juni 2025.

Rustarti Suri Pertiwi selaku Direktur Keuangan Bank Raya menjelaskan, “Pelaksanaan pembelian kembali saham Perseroan dilatarbelakangi upaya untuk meningkatkan engagement dan ownership pekerja atas Perseroan. Hal ini dengan melihat bahwa program Buyback ini akan dilanjutkan dengan Program Kepemilikan Saham Pekerja dan/atau Manajemen yang merupakan bagian dari keseluruhan skema remunerasi untuk Manajemen dan/atau Pekerja yang bersifat variabel. Dengan demikian, seluruh Pekerja diharapkan akan terdorong berkontribusi lebih optimal terhadap pencapaian target Perseroan”.

“Selain itu, program Buyback ini juga menunjukkan keyakinan Manajemen Perseroan bahwa kinerja dan prospek kinerja perusahaan ke depan akan terus membaik, sehingga dapat memberikan value yang optimal kepada stakeholders. Dengan adanya pelaksanaan buyback ini diharapkan dapat meningkatkan keyakinan kepada para investor atas nilai fundamental Perseroan. Sementara itu, fokus Bank Raya adalah memastikan Perseroan dapat tumbuh dengan lebih baik dan lebih sehat dalam jangka panjang.” tambah Rustarti.

Baca Juga :  Kolaborasi Universitas dan Industri, Bicarakan Program Inovatif Melalui Kuliah Tamu oleh MAXY Academy

Secara fundamental kinerja,  Bank Raya mampu membukukan pertumbuhan yang positif, dimana hingga Kuartal 1/2025 berhasil mencetak laba sebesar Rp16,92 miliar dengan kenaikan 84,7% secara tahunan (yoy). Pertumbuhan bisnis digital juga semakin menunjukkan pertumbuhan yang baik, tercermin dari penyaluran kredit digital selama Kuartal I/2025 yang mencapai Rp6,3 triliun atau tumbuh 63,9% (yoy) dan transaksi Raya App yang mencapai 1,1 juta transaksi yang meningkat 57,1% (yoy). Penyaluran kredit yang tumbuh signifikan tersebut berdampak terhadap meningkatnya aset perseroan, dimana tercatat Total Aset Bank Raya mencapai Rp13,35 triliun atau tumbuh 9% (yoy).

“Dengan adanya buyback saham ini, adalah bukti Bank Raya memperkuat komitmennya dalam membangun fundamental keuangan yang sehat, untuk tumbuh berkelanjutan dan menuju profitabilitas jangka panjang” tutup Rustarti.

Tentang Bank Raya

Bank Raya adalah bank digital bagian dari BRI Group yang dipercaya menjadi digital attacker BRI di industri perbankan di Indonesia. Aplikasi mobile banking Bank Raya (Raya Apps) memiliki produk unggulan yaitu simpanan digital dengan fitur andalan seperti Saku Bujet, Saku Pintar, dan Saku Jaga yang membantu nasabah mengelola keuangan lebih baik. Tidak hanya itu, Raya Apps juga menyediakan berbagai fitur untuk memenuhi kebutuhan transaksi seperti transfer, pulsa, top up e-wallet dan QRIS. Raya Apps tersedia untuk diunduh di Android dan IOS. Bank Raya juga merupakan bank digital pertama yang memiliki produk pinjaman fully digital yaitu Pinang, dengan beberapa produk unggulan seperti Pinang Maksima dan Pinang Performa yang menghadirkan pinjaman produktif untuk pelaku usaha, Pinang Dana Talangan yaitu pinjaman untuk mendukung produktivitas Agen BRILink, Pinjaman multiguna untuk karyawan tetap yaitu Pinang Flexi, serta Pinang Connect yang menyalurkan pinjaman untuk pelaku usaha melalui fintech atau P2P lending.
Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *