PALEMBANG, viralsumsel.com – Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Palang Merah Indonesia (PMI) di Kota Palembang tahun ini berlangsung dengan cara berbeda dan penuh makna.
Alih-alih menggelar acara seremonial, PMI Kota Palembang memilih memperingatinya lewat aksi sosial bersama anak-anak panti asuhan.
Pada Sabtu (20/9/2025), Ketua PMI Kota Palembang Dewi Sastrani memimpin langsung rombongan ke Panti Asuhan Nurul Huda di Lorong Harapan, Jalan Angkatan 66, Palembang. Kehadiran mereka disambut hangat penuh suka cita oleh pengurus panti dan puluhan anak yang tinggal di sana.
Dalam kesempatan itu, PMI Kota Palembang menyerahkan bantuan berupa paket sembako dan sejumlah uang tunai. Bantuan tersebut diharapkan bisa meringankan kebutuhan sehari-hari sekaligus menghadirkan kebahagiaan bagi anak-anak panti.
“HUT ke-80 PMI ini kami maknai dengan aksi nyata kepedulian. Semoga bantuan ini bisa bermanfaat dan menjadi penyemangat bagi anak-anak di sini,” ujar Dewi Sastrani.
Menurut Dewi, semangat berbagi dan kemanusiaan merupakan napas utama PMI. Selain dikenal lewat aksi kemanusiaan dalam penanganan bencana dan pelayanan donor darah, PMI juga berkomitmen hadir di tengah masyarakat melalui kegiatan sosial yang menyentuh langsung.
“Kami ingin HUT PMI bukan hanya sekadar seremoni, tetapi benar-benar membawa dampak positif bagi masyarakat, khususnya mereka yang membutuhkan,” tambahnya.
Dalam kesempatan itu, Dewi juga menyempatkan diri berinteraksi dan memberi motivasi kepada anak-anak agar tetap bersemangat meraih cita-cita. “Dengan usia yang telah mencapai delapan dekade, PMI ingin terus relevan, tidak hanya hadir saat darurat, tetapi juga menjadi sahabat masyarakat dalam kehidupan sehari-hari,” ucapnya.
Ketua Panti Asuhan Nurul Huda, Raudhah, menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas perhatian PMI Kota Palembang. “Kami merasa sangat terbantu. Anak-anak di sini senang sekali mendapat kunjungan sekaligus dukungan nyata seperti ini. Semoga PMI senantiasa diberkahi dalam setiap langkahnya,” ungkap Raudhah.
Dewi berharap kegiatan ini dapat menginspirasi lebih banyak pihak untuk peduli terhadap sesama. “Kekuatan terbesar bangsa ini ada pada rasa kebersamaan dan gotong royong,” tutupnya. (nto)
