SURABAYA, viralsumsel.com – Persebaya Surabaya akan mengawali langkah mereka menuju BRI Super League 2025/2026 dengan sebuah laga uji coba bergengsi bertajuk Team Launching Game.
Duel melawan PSS Sleman ini dijadwalkan berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, pada Sabtu malam, 19 Juli 2025, dan akan menjadi momen spesial untuk memperkenalkan komposisi skuad kepada para suporter.
Pelatih kepala Persebaya, Eduardo Perez, menegaskan bahwa timnya akan menurunkan kekuatan terbaik yang tersedia dan memainkan pertandingan dengan penuh keseriusan.
Laga ini tidak hanya menjadi bagian dari seremonial peluncuran tim, tetapi juga menjadi ujian penting untuk menilai sejauh mana perkembangan taktik dan kondisi fisik para pemain menjelang kompetisi resmi.
“Semua pemain kami siap menghadapi PSS. Kami ingin memberikan penampilan terbaik untuk para pendukung dan Bonek. Dari hari ke hari, saya melihat progres positif dari para pemain. Kami puas dengan bagaimana tim berkembang,” ujar Eduardo usai memimpin sesi latihan di GBT pada Jumat (18/7).
Pelatih asal Spanyol itu menyambut baik adanya laga uji coba dalam format team launching. Menurutnya, pertandingan ini sangat penting untuk menambah jam terbang dan memperdalam implementasi skema permainan yang telah mereka latih selama pramusim.
“Semakin banyak pertandingan, semakin banyak kesempatan bagi kami untuk menguji ide-ide baru. Ini juga memberi kami ruang untuk melakukan evaluasi agar bisa tampil lebih baik lagi saat liga dimulai nanti,” jelasnya.
Persebaya sendiri telah menjalani dua laga uji coba sebelumnya sebagai bagian dari persiapan mereka. Pada Rabu (9/7), mereka melakoni partai persahabatan melawan Football West All Star di Sam Kerr Football Centre, Perth, Australia, sebagai bagian dari mini training camp di Negeri Kanguru.
Setelah kembali ke Tanah Air, Bajul Ijo kembali menguji kekuatan dengan berlatih bersama Persik Kediri di Lapangan ABC Kompleks Stadion GBT pada Rabu (16/7).
Dari dua laga tersebut, Eduardo melihat peningkatan signifikan baik dalam pemahaman taktik maupun chemistry antarpemain. Ia pun berharap tren positif tersebut terus berlanjut dalam laga melawan PSS Sleman.
Namun demikian, Persebaya tidak akan tampil dengan kekuatan penuh. Empat pemain dipastikan absen dalam pertandingan ini. Dua di antaranya, Koko Ari Araya dan Rachmat Irianto, masih menjalani proses pemulihan cedera dan belum siap untuk diturunkan. Sementara itu, gelandang muda Toni Firmansyah masih menjalani tugas bersama Timnas Indonesia U-23.
Satu pemain lainnya, Mikael Tata, juga tidak bisa bergabung dalam pertandingan ini lantaran sedang dalam kondisi kurang fit usai mengikuti pemusatan latihan bersama Garuda Muda. Absennya empat pemain pilar ini tentu menjadi catatan penting bagi tim pelatih untuk menyesuaikan strategi dan rotasi pemain.
Meski begitu, Eduardo Perez optimistis skuad yang tersedia cukup kompetitif untuk menjalani laga uji coba melawan PSS. Ia menekankan bahwa hasil bukanlah prioritas utama dalam pertandingan ini, melainkan bagaimana para pemain dapat menjalankan instruksi dan strategi secara konsisten sepanjang pertandingan.
“Tujuan utama kami adalah melihat bagaimana ide-ide permainan bisa diterapkan dalam situasi pertandingan sesungguhnya. Ini akan menjadi tolok ukur yang baik sebelum liga benar-benar dimulai,” pungkas pelatih berlisensi UEFA Pro tersebut. (Lib)