BANDA ACEH, viralsumsel.com — Persiraja Banda Aceh terus memacu persiapan menjelang bergulirnya putaran pertama Championship 2025/26 yang dijadwalkan dimulai awal September mendatang. Di bawah komando pelatih kepala Akhyar Ilyas, tim berjuluk Laskar Rencong tersebut saat ini memusatkan latihan di Banda Aceh.
Memasuki Minggu (10/8), program latihan Persiraja masih didominasi oleh menu conditioning atau peningkatan kondisi fisik. Menurut Akhyar Ilyas, hal ini menjadi pondasi utama sebelum tim masuk sepenuhnya pada pembentukan taktik permainan.
“Kita masih fokus pada pembenahan fisik. Beberapa pemain memang masih perlu peningkatan. Apalagi, kedatangan pemain tidak bersamaan, jadi butuh waktu untuk meratakan kondisi. Meski begitu, kita sudah mulai sedikit-sedikit memasuki taktikal,” ungkap Akhyar.
Latihan intensif ini sudah berlangsung lebih dari dua pekan, sejak dimulai pada 25 Juli 2025. Dalam periode tersebut, Fitra Ridwan dan rekan-rekan dinilai mengalami perkembangan positif, terutama dari sisi adaptasi antar pemain.
“Sejauh ini progresnya cukup baik. Adaptasi antar pemain pelan-pelan mulai membaik, apalagi kita tahu musim ini banyak dihuni pemain baru,” tambah Akhyar.
Persiraja juga telah melakoni serangkaian uji coba menghadapi tim-tim lokal. Hasilnya, empat laga berakhir dengan kemenangan besar yang memperlihatkan tajamnya lini depan dan solidnya pertahanan. Tim Laskar Rencong sukses menang 6-0 atas PSAB Aceh Besar, melumat PORA Banda Aceh 8-0, mengalahkan Dimurthala FC 5-1, dan menundukkan PSSI Aceh dengan skor telak 8-1.
Kendati hasil uji coba sangat memuaskan, Akhyar menegaskan bahwa lawan-lawan di Championship akan memberikan perlawanan yang jauh lebih berat. “Kemenangan besar di uji coba itu memang positif untuk membangun kepercayaan diri. Tapi tentu level kompetisi nanti berbeda. Kami harus terus mempersiapkan tim agar siap menghadapi tekanan sebenarnya,” ujarnya.
Di musim 2025/26, Persiraja akan berlaga di Grup Barat yang berisi klub-klub kuat seperti PSMS Medan, PSPS Pekanbaru, Sriwijaya FC, Sumsel United, Garudayaksa FC, Persikad Depok, FC Bekasi City, Persekat Tegal, dan Adhyaksa FC. Grup ini diprediksi akan berlangsung sengit karena diisi oleh tim-tim bersejarah dan ambisius.
Dengan persiapan yang terus dimatangkan, Persiraja berharap mampu tampil kompetitif dan kembali menjadi salah satu kekuatan yang disegani di kasta kedua sepak bola Indonesia. Target awal tim adalah memastikan posisi aman di papan atas klasemen agar peluang lolos ke babak selanjutnya tetap terbuka.
“Kami mohon dukungan penuh masyarakat Aceh. Semoga dengan doa dan semangat mereka, Persiraja bisa memberikan prestasi membanggakan,” tutup Akhyar. (Lib)