BABAT TOMAN, viralsumsel.com – Ribuan masyarakat tumpah ruah memadati Gedung Olahraga Lapangan Bola Kaki di Kelurahan Mangun Jaya, Kecamatan Babat Toman, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), pada Selasa (15/7/2025).
Antusiasme warga terlihat begitu tinggi dalam rangka mengikuti kegiatan Sedekah Rami dan Sunat Massal yang digelar untuk memperingati Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 Hijriah.
Suasana hangat dan penuh kekeluargaan menyelimuti acara sejak pagi hari, terlebih karena kehadiran langsung Bupati Musi Banyuasin, H. M. Toha, SH, yang datang menemui masyarakat. Sambutan meriah dan antusias warga pun mengiringi kedatangan orang nomor satu di Kabupaten Muba itu.
Kegiatan Sedekah Rami ini bukan hanya menjadi bentuk perayaan religius, tetapi juga telah menjadi tradisi tahunan yang diwariskan turun-temurun oleh masyarakat Kelurahan Mangun Jaya. Camat Babat Toman, Heru Kharisma, IP, M.Si, dalam sambutannya menjelaskan bahwa acara ini tahun ini terasa lebih istimewa karena dihadiri langsung oleh Bupati.
“Alhamdulillah, antusias warga sangat luar biasa. Sedekah Rami ini sudah menjadi tradisi turun-temurun masyarakat kami. Ditambah lagi tahun ini hadir langsung Pak Bupati, menjadikan momen ini semakin bermakna. Kami juga menyelenggarakan sunatan massal sebagai wujud nyata kepedulian sosial kepada masyarakat,” ujarnya.
Pesan Muhasabah dan Ukhuwah Islamiyah dari Bupati Muba
Dalam sambutannya, Bupati Muba H. M. Toha, SH atau yang akrab disapa Wak Toha, mengajak seluruh masyarakat untuk menjadikan momen Tahun Baru Islam sebagai waktu yang tepat untuk melakukan muhasabah diri dan memperkuat ikatan sosial serta keagamaan di tengah masyarakat.
“Tahun Baru Islam adalah momentum untuk introspeksi diri, memperbaiki akhlak dan niat, serta memperkuat ukhuwah islamiyah. Nilai-nilai gotong royong dan kepedulian sosial harus kita hidupkan kembali,” tegasnya.
Ia juga memberikan apresiasi terhadap pelaksanaan sunat massal yang dipadukan dengan kegiatan keagamaan dan sosial tersebut. Menurutnya, kegiatan ini tidak hanya memberikan manfaat dari sisi kesehatan, tetapi juga sebagai bagian dari ajaran Islam yang harus disyukuri bersama.
“Kegiatan ini adalah bentuk nyata solidaritas sosial yang patut diapresiasi. Terima kasih kepada panitia, perangkat daerah, dan semua pihak yang sudah bekerja keras. Tradisi seperti ini harus terus dijaga dan diperkuat karena menjadi pengikat nilai-nilai Islam dan kebersamaan masyarakat,” tambah Wak Toha.
Masyarakat Merasa Diperhatikan Langsung oleh Pemimpinnya
Warga pun menyambut kehadiran Bupati dengan suka cita. Banyak dari mereka yang mengabadikan momen bersama sang Bupati, baik dengan bersalaman maupun berfoto. Salah satu warga, Fitriani, mengungkapkan rasa senangnya bisa melihat dan menyapa langsung pemimpin daerahnya.
“Alhamdulillah, senang sekali Pak Bupati bisa hadir langsung. Anak saya ikut sunatan massal dan jadi lebih semangat karena merasa diperhatikan. Ini bentuk kepedulian yang luar biasa,” ungkap Fitriani.
Rangkaian acara ditutup dengan doa bersama dan tausiyah oleh Ustad Meyanto, S.Ag, dilanjutkan dengan penyerahan santunan kepada anak yatim piatu, pembagian paket sembako untuk warga kurang mampu, serta pemotongan tumpeng sebagai bentuk rasa syukur.
Selain itu, Bupati juga menyempatkan diri meninjau langsung kegiatan sunat massal serta pembangunan fasilitas pendidikan seperti SMP Negeri 3 dan SMA 2 Babat Toman. Ia juga mendukung penuh program sosialisasi anti narkoba dan pemberantasan judi online yang mulai digencarkan di wilayah tersebut.
Turut hadir dalam acara tersebut sejumlah pejabat penting, antara lain Kadis Kominfo Muba Herryandi Sinulingga, AP, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Dr. Drs. Iskandar Syahrianto, serta Kabag Prokopim Setda Muba M. Agung Perdana, S.STP, M.Si, jajaran Forkopimcam, tokoh agama, dan tokoh masyarakat Kecamatan Babat Toman. (bbs)







