PALEMBANG, viralsumsel.com – Sriwijaya FC mengambil langkah berbeda dalam persiapan menghadapi Persikad Depok pada laga kedua Pegadaian Championship 2025/26.
Tim berjuluk Laskar Wong Kito itu hanya membawa 18 pemain ke Stadion Pakansari, Bogor, untuk pertandingan yang dijadwalkan Senin (22/9/2025).
Pelatih kepala Sriwijaya FC, Achmad Zulkifli, menjelaskan bahwa keputusan tersebut bukan lantaran keterbatasan skuad, melainkan strategi untuk menjaga kondisi fisik para pemain. Dengan jadwal kompetisi yang padat, rotasi dianggap penting agar performa tim tetap terjaga konsistensinya.
“Dalam lima hari ke depan kami sudah kembali bermain melawan Persiraja Banda Aceh di Palembang. Karena itu saya pilih hanya membawa 18 pemain ke Bogor, sementara sisanya tetap berlatih di rumah untuk menjaga kebugaran. Fokus kami adalah membagi tenaga agar pemain lebih siap menghadapi laga berikutnya,” ujar pelatih yang akrab disapa Coach Azul.
Selain jumlah pemain yang dibawa lebih sedikit, Azul juga membuat keputusan berani dengan tidak menyertakan salah satu andalan, Vieri Donny. Menurutnya, pemain tersebut sengaja disimpan untuk bisa tampil lebih bugar saat menghadapi laga penting kontra Persiraja.
“Vieri bermain penuh ketika melawan Garudayaksa FC, jadi kami rasa lebih baik dia dipersiapkan untuk laga kandang mendatang. Menghadapi Persikad Depok nanti, kami akan melakukan beberapa perubahan dalam komposisi dan skema permainan,” tambah mantan pelatih Persipal FC Palu itu.
Keputusan ini tentu menjadi sorotan menjelang duel Persikad Depok kontra Sriwijaya FC. Meski tidak tampil dengan kekuatan penuh, Laskar Wong Kito diprediksi tetap memiliki daya saing. Di sisi lain, rotasi yang dilakukan Azul bisa menjadi kesempatan bagi pemain pelapis untuk membuktikan kualitas mereka.
Pertandingan ini akan menjadi ujian penting bagi strategi berani Sriwijaya FC. Apakah rotasi skuad ini justru membawa hasil positif, atau menjadi keuntungan bagi Persikad Depok di kandang sendiri? (bbs)
