Pelatih Sebut Turnamen Jadi Ajang Uji Mental dan Tambah Jam Terbang Pemain Muda
PALEMBANG, viralsumsel.com – Sekolah Sepak Bola (SSB) PPS U-14 resmi menjadi salah satu peserta dalam Grup A Liga Arena Palembang 2025, kompetisi usia dini bergengsi yang akan digelar di Kota Palembang.
Kompetisi ini diharapkan menjadi wadah pembinaan generasi muda sepak bola Sumatera Selatan yang berpotensi mengharumkan nama daerah di masa depan.
Dalam hasil pembagian grup, SSB PPS akan bersaing ketat dengan sejumlah tim kuat seperti Persemal, Putra Sunda, Planet Soccer, Perisai, Gandus Putera, dan Persegrata.
Persaingan di Grup A diprediksi berlangsung sengit karena diisi oleh tim-tim akademi dengan tradisi pembinaan yang cukup solid di Palembang dan sekitarnya.
Sebagai persiapan menghadapi kompetisi tersebut, tim SSB PPS U-14 telah melakoni laga uji coba melawan SSB Elmas di Stadion Bumi Sriwijaya, Palembang, baru-baru ini.
Laga itu menjadi ajang pemanasan penting untuk melihat sejauh mana kesiapan para pemain muda sebelum tampil di turnamen resmi Liga Arena.
Dua pelatih kepala SSB PPS, Nelson dan Deni Saputra, mengungkapkan bahwa Liga Arena menjadi kesempatan berharga bagi anak asuhnya untuk mengasah kemampuan, meningkatkan kerja sama tim, serta memperkuat mental bertanding.
“Liga Arena ini bukan sekadar kompetisi, tapi ajang pembelajaran nyata bagi anak-anak. Mereka bisa menambah jam terbang, belajar menghadapi tekanan pertandingan, dan meningkatkan disiplin dalam bermain,” ujar Nelson.
Senada dengan itu, Deni Saputra menilai bahwa pengalaman bermain di kompetisi resmi seperti Liga Arena akan menjadi bekal penting bagi para pemain muda untuk melangkah ke level yang lebih tinggi di masa depan.
“Kita tidak hanya mengejar kemenangan, tapi juga ingin menanamkan semangat sportivitas dan kerja keras. Harapannya anak-anak bisa tampil percaya diri dan menikmati prosesnya,” ujarnya.
SSB PPS sendiri telah menjadi salah satu akademi yang aktif mengirimkan pemain ke berbagai turnamen lokal di Palembang. Dengan bergabungnya mereka di Liga Arena 2025, publik sepak bola Sumsel berharap semakin banyak talenta muda lahir dari kompetisi usia dini yang dikelola secara profesional. (bbs)







