FIFA Terapkan Sistem Khusus untuk Tentukan Top Skor Piala Dunia Antarklub 2025

New Jersey, viralsumsel.com – Perebutan gelar Top Skor Piala Dunia Antarklub 2025 menjadi salah satu sorotan utama dalam turnamen akbar yang baru saja berakhir di Amerika Serikat.

Meski empat pemain tercatat sama-sama mencetak empat gol, tidak semuanya bisa dinobatkan sebagai pencetak gol terbanyak.

Untuk itu, FIFA telah menyiapkan mekanisme penilaian berlapis guna memastikan gelar bergengsi ini jatuh ke pemain yang paling layak.

Dalam peraturan resmi yang dikeluarkan FIFA untuk turnamen ini, jumlah gol tetap menjadi kriteria utama untuk menentukan siapa yang berhak menyandang gelar top skor atau peraih Golden Boot.

Namun, ketika dua atau lebih pemain mengoleksi jumlah gol yang sama, FIFA tidak serta-merta menetapkan semua sebagai pemenang bersama. Ada dua indikator tambahan yang dijadikan penentu jika terjadi situasi imbang: jumlah assist dan menit bermain.

Jika Gol Sama, FIFA Tinjau Assist dan Efisiensi Bermain

Bila dua atau lebih pemain mengakhiri turnamen dengan jumlah gol yang identik, jumlah assist yang mereka berikan akan menjadi faktor pembeda. Pemain dengan kontribusi assist lebih banyak akan naik peringkat di daftar top skor.

Baca Juga :  Flashback : Tragedi Pemain Mogok, Ini Skuat Sriwijaya FC 2012/2013

Namun yang menarik, FIFA tidak sepenuhnya mengandalkan statistik mentah dari catatan pertandingan. Penilaian assist ini akan melalui verifikasi dari FIFA Technical Study Group (TSG) — tim analis teknis independen yang dibentuk FIFA untuk menilai kontribusi nyata pemain dalam proses terciptanya gol.

TSG akan menganalisis konteks permainan, kualitas umpan, dan keterlibatan pemain dalam serangan untuk menentukan apakah kontribusi tersebut layak dikategorikan sebagai assist resmi.

Jika jumlah gol dan assist masih tetap seimbang, maka FIFA akan melihat jumlah menit bermain selama turnamen. Pemain yang mencetak jumlah gol dan assist serupa tetapi dengan menit bermain lebih sedikit, akan dianggap lebih efisien dan berhak menempati posisi tertinggi.

Empat Pemain di Puncak Persaingan

Hingga laga final, tercatat empat pemain memuncaki daftar top skor dengan torehan masing-masing empat gol, yaitu:

  • Gonzalo Garcia (Real Madrid)

  • Angel Di Maria (Benfica)

  • Serhou Guirassy (Borussia Dortmund)

  • Marcos Leonardo (Al Hilal)

Keempat pemain ini tampil gemilang bersama timnya masing-masing. Namun, karena jumlah gol yang sama, pemenang Golden Boot 2025 belum ditentukan secara resmi hingga FIFA merilis data statistik lengkap, termasuk kontribusi assist dan menit bermain mereka.

Transparansi dan Objektivitas Jadi Prioritas FIFA

Penetapan sistem berlapis ini bukan tanpa alasan. FIFA ingin memastikan bahwa gelar top skor benar-benar diberikan pada pemain yang memiliki kontribusi paling efektif dan signifikan, bukan hanya mereka yang bermain lebih banyak atau mencetak gol dalam situasi tidak krusial.

Sistem ini juga telah digunakan dalam sejumlah turnamen besar lainnya seperti Piala Dunia FIFA, baik di level senior maupun usia muda. Hal ini membuktikan komitmen FIFA untuk menjaga fair play dalam setiap aspek kompetisi.

Publik sepak bola dunia kini menunggu hasil resmi dari FIFA. Siapakah yang akan membawa pulang Sepatu Emas Piala Dunia Antarklub 2025? Apakah legenda veteran seperti Di Maria, atau rising star seperti Garcia yang dinobatkan sebagai pencetak gol paling tajam? Jawabannya segera terungkap dalam waktu dekat. (bbs)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *