
viralsumsel.com, JAKARTA -Mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menolak berdamai dengan Lisa Mariana, meski Bareskrim Polri berusaha untuk memediasi. RK ingin laporan dugaan pencemaran nama baik diproses hukum.
Pengacara Ridwan Kamil, Muslim Jaya Butar Butar menjelaskan alasan kliennya menolak damai dengan Lisa karena efek yang luar biasa dirasakan. RK berharap bisa memberikan efek jera.
“Pak RK lebih memilih melanjutkan karena dampak dari pencemaran nama baik yang dilakukan oleh LM itu sudah luar biasa, sehingga harus ada efek jera yang harus diberikan oleh pihak pengadilan nanti. Biar lah pengadilan nanti yang memutuskan seperti apa,” katanya, Senin (22/9/2025).
Langkah mediasi Bareskrim Polri sudah diatur dalam Peraturan Kapolri Nomor 8 Tahun 2021 mengenai penanganan kasus melalui alternative dispute resolution (ADR). Namun, RK menolak datang ke agenda mediasi tersebut.
“Besok itu memang ada undangan mediasi dari pihak Bareskrim, itu inisiasi dari Bareskrim. Tentu kami dari pihak pengacara akan hadir mewakili Pak RK, karena Pak RK tidak bisa hadir karena sibuk pekerjaan,” ungkapnya.
“Namun Pak RK sangat menghormati proses hukum yang sedang berlangsung, dan sekali lagi kami sampaikan, Pak RK lebih memilih melanjutkan proses hukum ini sampai dengan selesai,” tambahnya.
Sebelumnya, Bareskrim Polri telah melakukan tes DNA kepada RK dan anak Lisa untuk menindaklanjuti kasus pencemaran nama baik tersebut.
Hasilnya, menyatakan hasil tes DNA RK dengan anak Lisa negatif.
Namun, Lisa menolak hasil tes DNA tersebut. Ia meminta agar ada tes pembanding yang bisa dilakukan di rumah sakit di Singapura. (mel)







