Bukan Sekadar Reses! Senator Hj. Eva Susanti Temukan Potensi “Emas” di Ladang Jagung Banyuasin

BANYUASIN, viralsumsel.com — Dalam momentum reses anggota legislatif, Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Dapil Sumatera Selatan, Hj. Eva Susanti, melakukan kunjungan lapangan ke lahan pertanian jagung di wilayah Pangkalan Balai, Kabupaten Banyuasin.

Kunjungan ini dilakukan sebagai bentuk nyata komitmen wakil daerah dalam menyerap aspirasi dan menggali lebih dalam persoalan serta potensi sektor pertanian di daerah.

Dalam kegiatan tersebut, Hj. Eva Susanti didampingi langsung oleh Wakil Bupati Banyuasin, Netta Indian, serta jajaran pejabat dari Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Banyuasin.

Peninjauan dilakukan dengan meninjau langsung lokasi pertanian jagung yang selama ini menjadi salah satu komoditas andalan pertanian Banyuasin.

Di tengah bentangan ladang jagung yang hijau subur, Hj. Eva ,senator sebutan Anggota DPD RI, dua periode ini berdialog dengan petani dan mendengarkan berbagai masukan terkait kebutuhan dan hambatan yang mereka hadapi.

Dari sisi produksi, para petani menyampaikan masih adanya kendala klasik seperti kesulitan akses terhadap pupuk bersubsidi, minimnya infrastruktur pendukung seperti irigasi dan jalan usaha tani, serta keterbatasan permodalan.

Baca Juga :  Senator Amaliah Nilai Pemerintah Kelewat Pede, Ingatkan Jangan Sampai Pilkada Serentak 2020 Makan Banyak Korban

Menanggapi hal tersebut, Hj. Eva Susanti menyampaikan bahwa dirinya melihat potensi jagung di Banyuasin sangat menjanjikan.

Menurutnya, jagung tidak hanya penting sebagai komoditas lokal, tetapi juga memiliki nilai strategis dalam menopang ketahanan pangan nasional.

“Potensi pertanian jagung di Banyuasin sangat luar biasa. Tapi agar produksi maksimal, tentu perlu dukungan dari berbagai sisi—baik ketersediaan pupuk, infrastruktur irigasi, maupun akses pembiayaan.

Masukan ini akan saya perjuangkan ke kementerian terkait, agar Banyuasin mendapat perhatian lebih besar dari pemerintah pusat,” tegas wanita kelahiran Desa Tanah Abang, Kecamatan Batang Hari Leko (BHL), Kabupaten Musi Banyuasin.

Senator asal Desa Tanah Abang, Kabupaten Musi Banyuasin ini juga menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten dalam membangun sektor pertanian yang berkelanjutan.

Menurutnya, kolaborasi lintas sektor menjadi kunci dalam mewujudkan pertanian yang tangguh dan berdaya saing.

Baca Juga :  Komite I DPD RI Bahas Upaya Penegakan Hukum Dengan Kejagung

Sementara itu, Wakil Bupati Banyuasin, Netta Indian, mengapresiasi kehadiran Hj. Eva Susanti yang menurutnya sangat penting dalam mengawal aspirasi petani hingga ke tingkat pusat.

Ia menegaskan bahwa Pemkab Banyuasin telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan produktivitas pertanian melalui program-program pembinaan, penyuluhan, dan penyediaan alat pertanian modern.

“Kami terus berkomitmen memperkuat pertanian sebagai sektor unggulan di Banyuasin. Dukungan dari DPD RI tentu sangat kami butuhkan agar program-program daerah ini juga mendapat perhatian dan intervensi dari pemerintah pusat. Tujuannya satu: petani sejahtera dan hasil pertanian melimpah,” ujar Netta.

Kedua tokoh ini pun sepakat bahwa pertanian jagung di Banyuasin memiliki peluang besar untuk dikembangkan menjadi model pertanian terpadu yang tidak hanya produktif, tetapi juga mendatangkan nilai ekonomi yang tinggi bagi petani.

Dengan dukungan lintas kelembagaan, diharapkan Banyuasin bisa menjadi lumbung pangan yang tangguh di tingkat regional maupun nasional. (nto)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *