viralsumsel.com, PALI – Salah satu Visi besar pemerintah pusat adalah komitmen membangun Indonesia melalui desa. Ada sejumlah program prioritas pembangunan desa, yang digerakan oleh Kementerian Desa, Pembanguan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, salah satunya adalah pembangunan embung desa untuk menunjang petanian dan kebutuhan masyarakat.
Selain itu, Kementerian Pertanian dalam juga siap bersinergi untuk saling mendukung program pembangunan embung di desa dengan pembangunan, dukungan Alat dan Mesin Pertanian (Alsintan) benih unggul agar kesinergian program tercapai.
Hal tersebut juga menjadi salah satu program pemerintah Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) mewujudkannya program nasional untuk kesejahteraan masyarakat terutama yang berada di desa.
Seperti contoh pembangunan embung di desa Suka Maju, Kecamatan Talang Ubi yang tengah rampung digarap akhir tahun lalu. Dengan adanya embung tersebut, diharapkan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat baik untuk keperluan sehari-hari maupun peningkatan pertanian di musim kemarau.
Seperti diungkapkan Kepala Desa (Kades) Suka Maju, Rudini SPd, pihaknya sangat berterimakasih kepada Pemerintah Kabupaten, membangunkan embung untuk wilayahnya, meskipun pengajuan tersebut telah diusulkan sejak 2019 lalu.
“Pemerintahkan kabupaten sebagai orang tua kita, ketika orang tua memberi kita sesuatu tentunya sangat berterimakasih. Apalagi, tidak semua desa atau wilayah mendapatkan pembangunan embung ini,” jelas Kades kepada wartawan www.viralsumsel.com, Selasa (1/2/2021).
“Meskipun pengajuan kita beberapa tahun lalu baru terealisasi tahun 2021 kemarin tentunya kita tetap bersyukur, mungkin ada daerah yang lebih membutuhkan dari desa kita sehingga sedikit terhambat,” imbuhnya.
Dengan adanya embung ini, lanjut Kades, diharapkan dapat memberikan manfaat bagi kesejahteraan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan air terutama pada saat musim kemarau tiba.
“Insya Allah bermanfaat untuk masyarakat baik untuk keperluan sehari-hari maupun pertanian, tentunya tujuan utamakan untuk kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya
Meskipun saat ini hanya sebatas pembangunan embung, Rudini berharap kedepannya embung tersebut selain menjadi penampung air, juga dapat menjadi tempat wisata ataupun taman yang dapat dinikmati masyarakat.
“Kalau saat ini hanya bangunan embung, semoga saja kedepan bisa dibuatkan suplai air kerumah warga ataupun tempat wisata air, taman dan lainnya yang bisa menjadi wahana rekreasi, bisa jadi juga untuk ingkam desa,” tutupnya
Sementara itu, Yati, salah satu warga desa Suka Maju, juga merasa senang dengan adanya pembangunan embut didesanya. Sebab, sebelumnya saat memasuki musim kemarau dirinya kesulitan mencari sumber air.
“Semoga embung ini dapat menampung air yang banyak saat kemarau, jadi kami (warga, red) tidak kesulitan lagi mencari air saat kemarau. Dan kalau dapat dibuatkan pemandian atau tempat untuk mempermudah kami mengambil air,” pungkasnya. (eko)
