VIRALSUMSEL.COM, OGAN ILIR – Pejabat Sementara (Pjs) Bupati Kabupaten Ogan Ilir (OI), Aufa Syahriza Sarkoni menilai banyak potensi daerah yang bisa digali. Diantaranya dari sektor pariwisata.
Hal tersebut diutarakan Aufa, sapaan akrab Aufa Syahriza Sarkoni, saat menerima kunjungan kerja (kunker) Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) di Ruang Kerjanya, Jumat (23/10/2020).
Karena itu, meski hanya 71 hari menjadi Pjs Bupati Ogan Ilir, Aufa Syahriza Sarkoni tetap akan bekerja maksimal.
“Banyak potensi daerah yang bisa kita gali di Ogan Ilir. Seperti di Desa Burai sebagai daerah eko wisata terpopuler di Indonesia,” kata Aufa Sarkoni.
Aufa Sarkoni menambahkan pihaknya juga telah meminta bantuan Gubernur Sumsel berupa proyek pembangunan infrastruktur. Baik jalan dan jembatan.
“Kita meminta sebelas titik infrastruktur pada pak Gubernur untuk tahun anggaran 2021,” tukas pria yang juga Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Sumsel ini.
Adapun utusan Komisi V DPRD Provinsi Sumsel yang hadir adalah Koordinator Komisi V, H Muchendi Mahzareki Ishak Mekki, Wakil Ketua Komisi V Mgs. H. Syaiful Padli, ST, Sekertaris Komisi V Fatra Radezayansyah, dan Anggota Komisi V Iwan Hermawan.
H Muchendi Mahzarekki Ishak Mekki pria yang juga Wakil Ketua DPRD Provinsi Sumsel ini mengatakan dalam waktu dekat DPRD Provinsi Sumsel akan bahas APBD 2021. “Setiap daerah diminta untuk mengantarkan penerima bantuan iuran (PBI),” kata Muchendi.
Menurut Muchendi, bantuan khusus dari Pemprov untuk PBI memang sudah ada. “Jumlah kuotanya berapa, mudah mudahan itu bisa direalisasikan. Artinya kalau Kabupaten 200 atau 300 Ribu orang sisanya Pemprov,” sambung putra sulung Mantan Wakil Gubernur Sumsel H Ishak Mekki ini.
Lebih lanjut Muchendi menambahkan usulan itulah yang akan ditanyakan DPRD Sumsel. Misal infrastruktur bisa dimasukkan ke APBD Dana Daerah Bawahan (Daba).
“Banyak sekali jika memungkinkan untuk dibantu. Daba ada usulan gubernur ada juga usulan DPRD,” terang eks Ketua DPD KNPI Kota Palembang ini.
Masih kata Muchendi, banyak potensi pariwisata di Ogan Ilir yang bisa disingkronkan dengan Pemprov dalam hal ini Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, dan daerah Ogan Ilir dan DPRD. (ion)
