Indonesia Lolos ke Final Piala AFF U23 2025, Singkirkan Thailand Lewat Drama Adu Penalti

OLAHRAGA238 Dilihat

Jakarta, viralsumsel.com Timnas Indonesia U-23 memastikan tiket ke final Piala AFF U23 (Mandiri U-23 ASEAN) 2025 usai menumbangkan Thailand lewat drama adu penalti yang menegangkan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jumat malam.

Laga berakhir imbang 1-1 di waktu normal, sebelum Indonesia menang 7-6 dalam adu penalti.

Kiper Muhammad Ardiansyah menjadi pahlawan Garuda Muda. Ia menggagalkan penalti penentu milik Yotsakon Burapha di babak kedelapan, membuka jalan bagi Alfharezzi Buffon untuk mencetak gol kemenangan dan membawa Indonesia ke partai puncak melawan juara bertahan, Vietnam, Selasa mendatang.

Jens Raven Samakan Kedudukan Jelang Akhir Laga

Thailand sempat unggul lebih dulu di menit ke-60 lewat sontekan dingin Yotsakon yang menerima umpan matang dari kapten tim, Seksan Ratree, setelah merangsek ke dalam kotak penalti.

Gol tersebut sempat memukul semangat Indonesia yang bermain di bawah tekanan sepanjang babak kedua.

Namun, semangat pantang menyerah para pemain Garuda Muda membuahkan hasil enam menit sebelum waktu normal usai.

Baca Juga :  Persib Rekrut Wiliam Moreira Da Silva Marcilio, Gelandang Kreatif Brasil Pengganti Tyronne

Jens Raven menyambut sepak pojok dari Hannan dengan sundulan tajam yang menggetarkan jala gawang Thailand, membuat skor kembali imbang 1-1 dan memaksa laga berlanjut ke perpanjangan waktu.

Ardiansyah Berdiri Tangguh, Bawa Harapan Hingga Adu Penalti

Di babak tambahan, Ardiansyah tampil luar biasa dengan dua penyelamatan krusial—menepis tendangan keras Yotsakon dan menggagalkan peluang Chawanit Sealao di sisa lima menit waktu ekstra. Performa gemilangnya menjaga skor tetap bertahan hingga adu penalti.

Drama pun berlanjut ke babak tos-tosan. Penendang pertama Thailand, Pichitchai Sienkrathok, hanya mampu menghantam mistar gawang. Sementara dari pihak Indonesia, Robi Darwis sempat gagal di ronde ketiga setelah tendangannya ditepis Sorawat Phosaman. Skor terus imbang hingga babak sudden death.

Di ronde kedelapan, Yotsakon kembali maju. Tendangannya terlalu lemah dan terbaca oleh Ardiansyah yang mementahkannya ke kanan. Alfharezzi tak menyia-nyiakan kesempatan emas. Dengan tenang, ia mengeksekusi penalti penentu kemenangan—dan seluruh stadion pun bergemuruh.

Baca Juga :  Ini Doa dan Harapan Kayamba pada HUT Sriwijaya FC ke-16

Komentar dan Pemain Terbaik

Muhammad Ardiansyah dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Mandiri pada laga tersebut berkat refleksnya yang tajam dan ketenangannya dalam momen-momen krusial. Ia tak hanya menjadi penjaga gawang, tapi juga benteng terakhir harapan Indonesia menuju final.

“Saya hanya fokus, percaya diri, dan ingin memberikan yang terbaik untuk Indonesia. Alhamdulillah bisa bantu tim ke final,” ujar Ardiansyah usai laga.

Dengan kemenangan dramatis ini, Indonesia akan menghadapi Vietnam di partai final Piala Mandiri U-23 ASEAN™ 2025 yang dijadwalkan berlangsung pada Selasa, 29 Juli 2025 di tempat yang sama. Sementara Thailand harus puas mengincar tempat ketiga.

Garuda Muda telah membuktikan diri—bukan hanya soal keterampilan, tapi juga mental juara. Dan malam itu, di bawah cahaya stadion penuh semangat, lahirlah pahlawan baru bernama Ardiansyah. (bbs)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *