Jay Idzes: Kekalahan dari Arab Saudi Bukan Akhir, Garuda Masih Punya Harapan ke Piala Dunia 2026

OLAHRAGA111 Dilihat

JEDDAH, viralsumsel.com Timnas Indonesia harus menelan pil pahit di laga perdana Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia usai kalah tipis 2–3 dari Arab Saudi di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah, Kamis (9/10/2025).

Kekalahan ini memang menyesakkan, terutama karena Garuda sempat unggul lebih dulu sebelum akhirnya kebobolan dua gol cepat di babak pertama. Namun di balik hasil itu, tersimpan semangat pantang menyerah dari skuad Merah Putihsemangat yang kini menjadi bahan bakar utama menghadapi laga krusial berikutnya kontra Irak.

Salah satu sosok yang tetap tegar di tengah kekecewaan adalah kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes. Bek tangguh asal klub Venezia itu menegaskan bahwa perjuangan belum berakhir. Kekalahan ini, kata Jay, justru menjadi pelajaran penting untuk bertarung di level tertinggi sepak bola Asia.

Ini tidak mudah. Pertandingan ini sulit bagi kami. Setelah unggul 1-0, kami memberikan gol terlalu cepat, dua gol cepat,” ujar Jay Idzes seusai laga di Jeddah.

Baca Juga :  SEA Games : Timnas Indonesia Siap Hadapi Myanmar

Menurut Jay, Arab Saudi memang tampil dominan dengan pengalaman dan kualitas individu yang mumpuni. Namun, Indonesia juga menunjukkan karakter kuat dan determinasi tinggi di lapangan. Tim Garuda mampu memaksa tuan rumah bekerja keras hingga menit terakhir.

“Kami sudah berjuang sekuat tenaga. Kami tahu lawan sangat kuat, tapi kami juga membuktikan bahwa Indonesia bukan tim yang mudah dikalahkan,” tambahnya.

Meski kalah, Jay menegaskan skuad Garuda tak boleh larut dalam kekecewaan. Fokus kini tertuju pada laga kedua melawan Irak di Stadion yang sama, Minggu (12/10/2025).

“Pada hari Sabtu (waktu setempat) kita punya satu kesempatan lagi. Ini belum berakhir. Kita harus terus percaya, dan itulah yang akan kami lakukan,” tegas pemain berusia 24 tahun itu.

Kekalahan dari Arab Saudi memang membuat langkah Indonesia di Grup B sedikit berat. Namun, secara matematis peluang masih terbuka. Setidaknya ada dua skenario utama yang bisa menjaga asa Indonesia menuju putaran final Piala Dunia 2026.

Pertama, Indonesia wajib menang atas Irak dengan selisih minimal dua gol untuk memperbaiki posisi klasemen dan menjaga selisih gol tetap positif. Kedua, Indonesia juga berharap Irak mampu menundukkan Arab Saudi dengan selisih satu gol agar ketiga tim memiliki poin sama.

Baca Juga :  Piala AFF 2024 : Erick Thohir Bersyukur Timnas Indonesia Petik Kemenangan Laga Perdana

Meski terdengar rumit, Jay Idzes menilai skenario tersebut masih realistis. Pasalnya, Indonesia telah menunjukkan mereka bisa mencetak gol dan bermain disiplin melawan tim unggulan Asia.

“Kami punya suporter terbaik di dunia. Kami ingin membayar dukungan mereka dengan hasil positif. Sayangnya belum bisa hari ini, tapi kami akan mencoba lagi,” tutur Jay penuh keyakinan.

Kini, semua mata tertuju pada langkah Patrick Kluivert dan jajaran pelatih Timnas Indonesia. Mereka diharapkan segera melakukan evaluasi menyeluruh, terutama dalam hal transisi bertahan dan penyelesaian akhirdua faktor yang paling menentukan hasil melawan Arab Saudi.

Laga melawan Irak akan menjadi momen pembuktian apakah Tim Garuda benar-benar telah belajar dari kekalahan, atau justru kembali tersandung di fase krusial ini. (bbs)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *