Jelang Liga 1 2025/26, Persis Solo Jalani Tes Medis Lengkap untuk Pastikan Kesiapan Fisik Pemain

SOLO, viralsumsel.com — Menyongsong bergulirnya kompetisi Liga 1 musim 2025/26, skuad Persis Solo menunjukkan keseriusannya dalam persiapan dengan menjalani Pre-Competition Medical Assessment (PCMA).

Pemeriksaan kesehatan menyeluruh ini digelar pada Minggu, 29 Juni 2025, bertempat di Rumah Sakit dr. Oen, Solo Baru.

Sebanyak 16 pemain Persis mengikuti rangkaian tes medis yang bertujuan untuk memetakan kondisi kesehatan secara menyeluruh sebelum tim menjalani latihan intensif dan jadwal padat kompetisi.

Pemeriksaan Kesehatan Menyeluruh oleh Tim Medis Profesional

Dokter tim Persis, dr. Iwan Wahyu Utomo, menyampaikan bahwa PCMA berlangsung lancar dan dilakukan oleh tim medis profesional yang memiliki kompetensi khusus dalam bidang cedera olahraga (sports injury).

“Kami melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap para pemain yang terdaftar di Liga 1 musim ini. Pemeriksaan meliputi tes darah, evaluasi fisik oleh dokter spesialis ortopedi, serta pemeriksaan oleh dokter spesialis rehabilitasi medis,” terang dr. Iwan saat ditemui seusai proses pemeriksaan.

Rangkaian PCMA tak hanya fokus pada kesehatan umum, tetapi juga mengukur aspek kebugaran fisik dan komposisi tubuh para pemain. Para pemain diuji melalui beberapa metode, termasuk vertical jump, penggunaan dynamometer untuk mengukur kekuatan otot, serta analisis komposisi tubuh yang mencakup massa otot, kadar air, mineral, protein, hingga risiko obesitas.

Baca Juga :  Kunci Teja Paku Alam Tetap Tampil Apik Meski Lama Dicadangkan

“Kita ingin mengetahui detail kondisi tubuh pemain. Bukan hanya siapa yang cedera atau tidak, tapi juga komposisi tubuh yang bisa mempengaruhi performa di lapangan,” ujar dr. Iwan.

Fokus pada Pencegahan Cedera dan Pemantauan Jantung

Selain fokus pada aspek otot dan gerak tubuh, pemeriksaan juga menyentuh aspek penting lain seperti kesehatan mata dan fungsi jantung. Menurut dr. Iwan, hal ini menjadi perhatian khusus mengingat meningkatnya kasus pemain yang mengalami kolaps di tengah pertandingan akibat gangguan jantung.

“Kami melakukan pemeriksaan jantung untuk memastikan tidak ada gangguan atau potensi risiko. Kesehatan mata juga diperiksa agar tidak mengganggu kemampuan visual pemain dalam membaca situasi pertandingan,” jelasnya.

Tim medis Persis menggandeng dua dokter ortopedi spesialis olahraga untuk memantau kondisi anggota gerak bawah dan atas, memastikan tidak ada cedera laten yang bisa muncul saat latihan intensif dimulai.

Baca Juga :  PS Palembang Gilas Palembang Sportivo, Kejar Puncak Klasemen Akhir

Tim Siap Pantau Secara Intensif Bila Diperlukan

Iwan menegaskan, bila hasil pemeriksaan menunjukkan adanya catatan khusus terhadap kondisi kesehatan beberapa pemain, maka pemantauan lebih lanjut dan terapi intensif akan segera dilakukan oleh tim medis.

“Jika ada pemain yang dinilai belum dalam kondisi ideal, maka kami akan susun program individual. Fokus kami adalah memastikan seluruh pemain bisa memulai latihan dalam kondisi bugar dan siap tempur,” tegasnya.

Persis Solo Siap Tancap Gas di Musim Baru

Dengan dilakukannya PCMA ini, manajemen Persis Solo berharap dapat mengawali kompetisi dengan skuad yang sehat, kuat, dan terhindar dari cedera. Ini juga menjadi bagian dari standar profesional klub untuk mengutamakan aspek medis sebelum berbicara soal taktik dan strategi.

Persis Solo, yang kini tengah membangun skuad untuk bersaing di papan atas Liga 1, telah menunjukkan komitmen jangka panjang tidak hanya dalam perekrutan pemain, tetapi juga perawatan dan pembinaan aspek kebugaran dan kesehatan secara menyeluruh. (lib)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *