Kapten Persiraja Sebut Kemenangan di Palembang Jadi Modal Berharga untuk Laga Kandang Selanjutnya

OLAHRAGA139 Dilihat

PALEMBANG, viralsumsel.com – Persiraja Banda Aceh akhirnya mampu mencatatkan kemenangan perdana mereka di ajang Pegadaian Championship 2025/26. Bertandang ke Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang, Laskar Rencong sukses menundukkan tuan rumah Sriwijaya FC dengan skor tipis 3-2 pada Sabtu (27/9).

Kemenangan dramatis ini menjadi sorotan karena diraih dengan cara yang tidak mudah. Persiraja sempat tertinggal dua gol lebih dulu, sebelum bangkit di babak kedua dan mencetak tiga gol balasan yang memastikan mereka membawa pulang poin penuh.

Hamdi: Kemenangan yang Jadi Penyemangat

Kapten tim Persiraja, Miftahul Hamdi, menyampaikan rasa syukurnya atas kemenangan tersebut. Menurutnya, hasil positif di Palembang menjadi modal berharga untuk menghadapi laga-laga kandang berikutnya.

“Saya mewakili seluruh pemain mengucapkan syukur alhamdulillah. Allah sudah memberi kemenangan untuk kami hari ini. Tiga poin ini sangat penting sebagai bekal untuk menatap laga selanjutnya di kandang,” ujar Hamdi kepada awak media usai pertandingan.

Hamdi juga menegaskan, kemenangan ini bukan datang dengan mudah. Bermain di kandang lawan yang terkenal angker, apalagi melawan tim sebesar Sriwijaya FC, tentu bukan perkara sederhana. “Pertandingan sangat sulit. Kami sempat tertinggal 2-0. Namun berkat kerja keras tim, alhamdulillah, instruksi pelatih berjalan baik, dan akhirnya kami bisa membalikkan keadaan. Terima kasih juga untuk seluruh masyarakat Aceh yang selalu mendoakan kami,” tambahnya.

Baca Juga :  Achmad Zulkifli Disambut Suporter: Bersama Kembalikan Kejayaan Sriwijaya FC ke Liga 1

Pertarungan Dramatis di Jakabaring

Laga antara Sriwijaya FC dan Persiraja memang berlangsung menegangkan sejak menit awal. Sriwijaya yang bermain di depan ribuan pendukungnya tampil agresif dan berhasil unggul cepat dengan dua gol. Situasi itu sempat membuat posisi Persiraja berada di ujung tanduk.

Namun, mental baja Laskar Rencong menjadi pembeda. Perlahan mereka bangkit, memperkecil ketertinggalan, hingga akhirnya menyamakan kedudukan. Puncaknya, gol penentu kemenangan di menit-menit akhir membuat para pemain Persiraja larut dalam euforia.

Hasil ini sekaligus menunjukkan bahwa Persiraja memiliki karakter sebagai tim pejuang. Meski menghadapi tekanan besar di kandang lawan, mereka mampu menjaga fokus dan menyelesaikan pertandingan dengan kemenangan.

Menatap Laga Kandang: Target Enam Poin

Setelah kemenangan berharga ini, Persiraja akan kembali ke Banda Aceh untuk melakoni dua laga kandang krusial. Mereka dijadwalkan menjamu Garudayaksa FC pada Minggu, 5 Oktober 2025, kemudian menghadapi FC Bekasi City pada Minggu, 12 Oktober 2025.

Dua laga ini dipandang sebagai kesempatan emas bagi Persiraja untuk menambah koleksi poin dan memperbaiki posisi di klasemen. Bermain di hadapan pendukung sendiri tentu akan menjadi keuntungan tambahan yang harus dimaksimalkan.

Hamdi menyebut, kemenangan atas Sriwijaya menjadi penyemangat ekstra agar timnya bisa tampil lebih percaya diri di hadapan publik Aceh. “Kami ingin memberikan hasil terbaik di kandang. Kemenangan di Palembang ini adalah modal besar. Dengan dukungan penuh masyarakat Aceh, kami optimistis bisa meraih poin maksimal di dua laga selanjutnya,” ujarnya penuh keyakinan.

Baca Juga :  Barcelona Tersingkir dari Liga Europa

Dukungan Publik Aceh Jadi Kunci

Sejak awal musim, Persiraja memang mendapat dukungan besar dari masyarakat Aceh. Dukungan itu tidak hanya hadir di stadion, tetapi juga lewat doa dan semangat yang dikirimkan dari jauh. Kemenangan di Palembang seakan menjadi hadiah balasan untuk para suporter setia mereka.

Pelatih dan pemain berharap dukungan itu semakin kuat ketika tim tampil di Stadion Harapan Bangsa nanti. Atmosfer kandang yang penuh semangat diyakini akan menjadi faktor penentu dalam menggapai target enam poin di laga kandang berikutnya.

Kemenangan dramatis Persiraja di Palembang bukan hanya menambah poin di klasemen, tetapi juga menegaskan mental juang tim asal Tanah Rencong.

Dengan modal berharga ini, mereka siap melanjutkan tren positif di laga kandang. Publik Aceh pun kini menaruh harapan besar, agar tim kebanggaan mereka bisa terus berprestasi dan bersaing di papan atas Pegadaian Championship 2025/26. (Lib)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *