viralsumsel.com ,Muara Enim – Ruang Kantor ULP Terjadi kebakaran secara mendadak dikantor Ruang ULP Pemkab Muara Enim di areal Kantor Bupati Muara Enim pada Jum’at, (21/03/2025) malam sekira pukul 21.30 WIB .
Berdasarkan Informasi saksi yang juga bekerja sebagai Satpol PP, Terjadi Konsliting Pada Air Conditioner (AC) yang belum sempat di matikan, dan juga beberapa alat elektronik seperti Komputer dan Printer.
Beruntungnya pamadam kebakaran cepat datang dan kesigapan dari Satpol PP menggunakan APAR (alat Pemadam Api Ringan) dapat mengurangi menyebarnya api.
Selang beberapa waktu H Edison S.H, M.Hum Bupati Muara Enim langsung datang ke Tempat Kejadian Kebakaran, di dampingi Kepolisian Resor, Kasat POL PP, dan langsung melihat kondisi kebakaran dari luar kantor dan masuk ke dalam Ruangan ULP.
Dalam wawancara Singkat, Bupati Edison menyampaikan ” malam ini telah terjadi kebakaran di ruangan ULP yang diakibatkan Konsliting pada AC dan Komputer, kebakaran ini merupakan murni musibah kebakaran bukan adanya sabotase dan perbuatan orang luar.
Lanjut Bupati, selanjutnya kami akan membuat SOP untuk menunjuk satu orang yang bertugas patroli untuk mengecek semua ruangan setelah berakhirnya jam kantor.
Belum diketahui kerugian yang disebabkan kebakaran, semoga kehadian malam ini dapat menjadikan pelajar kita dalam menjaga keamanan. Tutup Bupati
Seraya Kasat POL PP, Andrelie Martin, S.E KP. M.M. saat di wawancarai, pada pukul 21:30 wib 5 orang anggota Pol PP yang bertugas di Kantor Pemda mendengar ledakan di Ruangan ULP, kemudian petugas langsung mengambil APAR dan memecahkan Kaca jendela luar untuk mamadamkan api, dari anggota lain juga, mendobrak Pintu yang terkunci untuk menyemprotkan APAR di ruang ULP.
Di laporkan dari Anggota yang bertugas, api dimulai adanya konsleting Listrik dan api yang sempat membesar akhirnya padam di bantu TIM Damkar sebanyak 5 unit mobil pemadam kebakaran dan Tim, ungkap Andrelie.
Kabag ULP SONI juga menyampaikan, ini indikasi dari Listrik ada meja, ups dan printer yang terbakar, AC ruangan ULP, sementara sebagian berkas-berkas basah, untuk lemari tidak terbakar. Tutup Soni.
Sampai saat berita di rilis, ruangan ULP di tutup Police Line, untuk penjagaan yang lebih ekstra. (*)
Laporan : Fitrah Rosyid