viralsumsel.com ,SEKAYU – Suasana penuh semangat dan optimisme menyelimuti halaman Kantor Kejaksaan Negeri Musi Banyuasin (Kejari Muba) saat peresmian sejumlah fasilitas baru, Kamis (27/2).
Acara ini menandai langkah besar dalam peningkatan pelayanan hukum di wilayah tersebut dengan diresmikannya Gedung Kantor Kejari, Mess Putra dan Putri, serta Rumah Rehabilitasi Kejaksaan Negeri Muba.
Peresmian ini dihadiri oleh Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan (Kajati Sumsel), Dr. Yulianto, S.H., M.H., beserta Ketua Ikatan Adhyaksa Dharmakarini (IAD) Wilayah Sumsel, Yessi Yulianto.
Turut hadir pula perwakilan Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin, yakni Sekretaris Daerah (Sekda) Muba, Dr. H. Apriyadi Mahmud, M.Si., mewakili Bupati Muba, H. M. Toha. Beberapa kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Muba juga tampak mendukung peresmian ini.
Simbol Peresmian dan Harapan Baru
Momentum peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti serta pemotongan pita oleh Kajati Sumsel dan Sekda Muba, sebagai simbol harapan baru bagi masyarakat dalam mendapatkan layanan hukum yang lebih baik dan inklusif. Dalam sambutannya, Sekda Muba mengapresiasi sinergi antara Pemkab Muba dan Kejari Muba yang telah menghasilkan fasilitas yang lebih representatif dan bermanfaat bagi masyarakat.
“Peresmian gedung baru, termasuk rumah rehabilitasi ini, adalah langkah maju dalam meningkatkan pelayanan hukum dan rehabilitasi bagi masyarakat. Semoga sinergi ini terus terjalin untuk mendukung keadilan dan kesejahteraan di Muba,” ujar Apriyadi dengan penuh semangat.
Dukungan Kajati Sumsel untuk Penguatan Layanan Hukum
Sementara itu, Kajati Sumsel, Dr. Yulianto, mengungkapkan bahwa pembangunan ini bukan sekadar perluasan fisik, tetapi juga bentuk komitmen untuk meningkatkan kapasitas layanan hukum, baik dalam hal penegakan hukum, konsultasi, maupun rehabilitasi.
“Kami berkomitmen untuk tidak hanya meningkatkan fasilitas, tetapi juga membangun sumber daya manusia yang lebih profesional dalam memberikan layanan kepada masyarakat. Ini adalah simbol semangat baru dalam menjalankan amanah negara,” tegasnya.
Rumah Rehabilitasi: Inovasi untuk Pemulihan
Salah satu fasilitas yang paling mendapat perhatian adalah Rumah Rehabilitasi Kejari Muba, yang diharapkan menjadi solusi bagi para pengguna narkotika dan zat adiktif lainnya. Dengan adanya fasilitas ini, para pengguna yang menjalani rehabilitasi dapat memperoleh pendampingan dan pemulihan yang lebih terstruktur.
Menurut Kajari Muba, Roy Riady, S.H., M.H., rumah rehabilitasi ini akan berfungsi sebagai tempat pembinaan dan pemulihan yang melibatkan tenaga profesional, termasuk psikolog dan tenaga medis.
“Kami ingin memberikan kesempatan kedua bagi mereka yang terjerumus ke dalam penyalahgunaan narkoba dengan pendekatan yang lebih humanis dan berorientasi pada pemulihan,” jelasnya.
Langkah Strategis untuk Masa Depan
Selain fasilitas rehabilitasi, keberadaan Mess Putra dan Putri yang baru diresmikan juga menjadi bagian dari upaya peningkatan kesejahteraan para pegawai kejaksaan. Dengan adanya fasilitas ini, diharapkan para jaksa dan pegawai yang bertugas di Muba dapat bekerja lebih optimal dalam menegakkan hukum.
Peresmian ini diharapkan menjadi tonggak sejarah dalam pembangunan hukum di Musi Banyuasin. Dengan fasilitas yang lebih baik, Kejari Muba berkomitmen untuk terus memberikan pengabdian terbaik kepada masyarakat, menciptakan keadilan yang merata, serta memperkuat peran kejaksaan dalam pembangunan daerah.
Dengan semangat baru dan dukungan penuh dari berbagai pihak, Kejari Muba kini semakin siap menjadi garda terdepan dalam pelayanan hukum yang lebih profesional, transparan, dan berkeadilan. (dev)