viralsumsel.com, KENDAL – PS Palembang harus ekstra waspada dalam laga perdana Babak 64 Besar Putaran Nasional Liga 3 Indonesia 2021/2022. Ya, calon lawan Laskar Segentar Alam Persak Kebumen dalam motivasi tinggi.
Betapa tidak, Persak diiming-imingi stadion baru jika mampu promosi ke Liga 2 musim 2022. PS Palembang bakal melakoni laga perdana, menghadapi Persak Kebumen di Stadion Kebun Dalem Kendal, Jawa Tengah, Besok (7/2/2022) siang.
Bupati Kebumen, Arif Sugiyanto, bakal menghadiahi Persak Kebumen dengan membangunkan stadion baru untuk mendukung persepakbolaan Kebumen. Hal itu disampaikan Bupati Kebumen Arif Sugiyanto, saat memberikan pembekalan kepada kesebelasan Persak Kebumen yang bakal melenggang ke babak nasional menuju Liga 2, di Pendopo Kabumen, Kemarin (4/2/2022).
Menurut bupati, ada dua hal yang diupayakannya untuk mendukung kemajuan sepak bola Kebumen. “Pertama, membangun stadion baru dan yang kedua merenovasi stadion lama. Kami sudah mengajukan itu Kemenpora,” ujar bupati.
Bupati mengatakan, jika pembangunan stadion baru tidak bisa dilakukan, maka stadion Candradimuka Kebumen akan direnovasi dan diperbesar kapasitasnya dari 2.000 menjadi 5.000 tempat duduk.
“Mimpi kami, mimpi kita bersama, dengan stadion yang baru dan layak nanti Persak bisa main di kandang sendiri. Animo masyarakat Kebumen terhadap Persak, sangat tinggi. Terlebih Persak telah menunjukan prestasi yang luar biasa masuk babak nasional menuju liga 2. Perlu kita dukung,” ujarnya.
Bupati meminta agar dinas terkait menyiapkan dukungan anggaran, untuk kemajuan sepak bola Kebumen. Bupati sangat berharap, di babak nasional ini Persak Kebumen bisa lolos ke Liga 2.
Sementara itu Ketua Umum Persak Kebumen, Tursino mengatakan, dengan dukungan semua pihak termasuk bupati, dan kondisi pemain, dia sangat sangat optimis bisa masuk ke liga 2 dalam tahap penyisihan ini.
“Alhamdulillah di babak nasional menuju Liga 2 ini, Jawa Tengah mengirimkan tiga tim, yakni Persipa Pati, Persebi Boyolali, dan Persak Kebumen. Mohon doanya, kami bisa masuk ke Liga 2. Karena kalau olahraganya maju, kabupatennya pasti ikut maju,” ujarnya. (ion)
