
viralsumsel.com, JAKARTA– Kasus balita bernama Raya asal Sukabumi Jawa Barat meninggal karena cacingan menjadi kejadian yang memilukan. Menteri Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno mendorong perkuat upaya pencegahan.
“Pemerintah aware, tanggap, dan segera bertindak. Kasus ini adalah pengingat bagi kita semua bahwa masalah gizi buruk dan penyakit yang bisa dicegah tidak boleh dibiarkan berlarut. Dengan memperkuat Posyandu, memperkuat data kesehatan, serta memperkuat pendampingan keluarga rentan, kami berkomitmen memastikan setiap anak Indonesia tumbuh sehat dan terlindungi,” kata Pratikno.
Ia pun langsung rapat dengan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi dan dinas terkait serta para pejabat Eselon I dan Eselon II Kemenko PMK untuk membahas masalah kesehatan anak. Selanjutnya, Pratikno berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan, Kementerian Dalam Negeri, serta Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga dalam rangka percepatan peningkatan kesehatan anak.
Program pemerintah yang saat ini sudah berjalan harus diperkuat lagi. Di antara lain pemberian obat cacing gratis, kampanye Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), pemeriksaan kesehatan gratis di sekolah dan pesantren, hingga pendampingan bagi anak terlantar dan keluarga rentan harus diperkuat.
“Pemerintah berkomitmen memperkuat pencegahan agar kejadian serupa tidak terulang. Setiap anak Indonesia berhak atas masa depan yang sehat, aman, dan terlindungi,” tegasnya.
Raya meninggal dunia dengan kondisi tubuh penuh cacing yang mencapai 1 kilo. Ia duga mengalami cacingan lantaran tertelan telur cacing melalui makanan, minuman, maupun tangan yang kotor.
Kondisi tempat tinggalnya juga diduga menjadi kemungkinan Raya terinfeksi. Penanganan terlambat memperburuk keadaan Raya sehingga nyawanya tidak tertolong. (mel)