Rizky Ridho Sesalkan Hasil Imbang, Singgung Strategi Bali United

JAKARTA, viralsumsel.com – Persija Jakarta harus puas berbagi angka dengan Bali United FC setelah laga pekan ke-5 BRI Super League 2025/26 di Jakarta International Stadium (JIS), Minggu (14/9/2025) malam, berakhir imbang 1-1.

Dalam pertandingan yang disaksikan puluhan ribu The Jakmania, tuan rumah tertinggal lebih dulu di babak pertama. Gol cepat tercipta pada menit ke-18 ketika sundulan Mirza Mustafic berhasil merobek gawang Persija yang dijaga Carlos Eduardo. Situasi itu membuat Macan Kemayoran tertekan sepanjang 45 menit awal.

Namun, kebangkitan muncul di paruh kedua. Persija akhirnya mampu menyamakan kedudukan lewat sepakan mendatar Bruno Tubarao pada menit ke-56. Gol tersebut disambut meriah suporter karena menjadi gol perdana Tubarao untuk Persija musim ini. Sayangnya, meski terus menekan hingga menit akhir, skor tetap bertahan 1-1.

Baca Juga :  Sriwijaya FC Terima Surat “Cinta” dari PT LIB,  Perihal Kelanjutan Kompetisi

Ridho Sesalkan Hasil Seri

Bek sekaligus kapten Persija, Rizky Ridho, tidak bisa menyembunyikan rasa kecewanya. Menurutnya, tim sudah berusaha keras, namun kehilangan fokus di babak pertama membuat mereka harus membayar mahal.

“Babak pertama kami sebenarnya ingin menerapkan instruksi pelatih, tapi terlalu sering kehilangan fokus sehingga kecolongan lewat gol serangan balik,” ujar Ridho dalam konferensi pers usai pertandingan.

Selain itu, pemain berusia 23 tahun itu juga menyinggung soal strategi lawan. Ridho menilai Bali United kerap menghentikan ritme permainan Persija dengan memperlambat tempo.

“Menurut saya, ketika kami menemukan ritme yang baik, mereka mencoba menghentikan ritme itu dengan jatuh. Mungkin orang-orang juga bisa lihat, karena mereka sangat sering jatuh,” ungkapnya.

Baca Juga :  Jadwal Lengkap BRI Super League 2025/2026 Pekan Ini, Arema vs Persib dan PSM vs Persija

Bagian dari Strategi

Meski demikian, Ridho tetap menghormati cara bermain lawan. Ia menilai strategi memperlambat permainan adalah hal yang sah-sah saja dalam sepak bola modern.

“Pelatih pun bilang, mungkin kami hanya bermain 45 menit karena sisanya mereka lebih sering jatuh. Tapi itu bagian dari strategi. Itu fair, mereka boleh melakukannya,” kata Ridho menambahkan.

Hasil ini membuat Persija masih mempertahankan rekor belum terkalahkan musim ini, meski kehilangan kesempatan untuk meraih kemenangan di hadapan publik sendiri. Dengan tiga kemenangan dan dua hasil imbang, Macan Kemayoran kini tetap bersaing di papan atas klasemen sementara. (Lib)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *