Sohibul MIAS Klub Sepak Bola Syar’i di Palembang, Dilatih Eks Pemain Sriwijaya FC

VIRALSUMSEL.COM, PALEMBANG – Sejumlah klub baru lahir di Kota Palembang. Salah satunya Sohibul MIAS. Adapun singkatan dari pada MIAS adalah Masjid Imam As Syafii yang beralamat di Jl. DI Panjaitan Lr. Sikam Darat Plaju.

Awalnya MIAS merupakan tempat dimana terdapat majelis Ilmu yang mengkaji Al-Quran dan Sunnah secara ilmiah sesuai pemahaman para sahabat Rasulullah Shallallahu ‘allaihi wasalam disetiap harinya. Banyak pemuda-pemuda bahkan orang tua yang haus akan ilmu agama belajar di sana.

Dan tim sepak bola Sohibul MIAS dibentuk pada tahun 2018. Yang awalnya hanya untuk fun futsal saja dan semakin kesini Sohibul MIAS merutinkan untuk berlatih sepak bola ditiap pekannya.

Di tahun 2020 ini Sohibul MIAS memilki struktur manajamen agar mempermudah untuk koordinasi. Semisalnya dimana Ust. Mubarok dan bapak Iqbal Natsir dipilih menjadi penasihat tim. Kemudian Amirul Mukminin pemain aktif dan profesional yang saat ini bermain di tim Muba Babel United ditunjuk sebagai Pelatih Kepala. Amirul sebelumnya pernah memperkuat Sriwijaya FC didampingi Yunus Abu Syafik sebagai Assisten Pelatih.

Pemilihan Amirul Mukminin sebagai pelatih bukan tanpa alasan. Karena keikhlasan beliau untuk menjalin silaturahmi dan membagikan ilmu yang didapat selama bermain sepak bola, karena terdapat hadist “Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim no. 1893).

Sohibul MIAS juga memilki manager tim yang dipimpin oleh bapak Fadli Saputra yang sangat loyal dalam mengembangkan tim, beliau salah satu pengusaha developer perumahan syariah di Palembang. Fadli tidak sendiri beliau di dampingi bapak Arifin owner dari salah satu tempat makan di daerah plaju yaitu Pempek Sentosa sebagai Manager Tim.

Di bulan Juni 2020 kemarin Sohibul MIAS mengikuti mini turnamen pertamanya selama berdiri. Dan hasilnya Sohibul MIAS hanya mampu menempati posisi kelima dalam klasmen akhir yang diikuti enam tim dengan mengoleksi 4 poin dari 1 kali kemenangan, 1 kali hasil imbang dan 3 kali kekalahan.

Adapaun jadwal rutin latihan Sohibul MIAS di hari Kamis dan Sabtu tiap pekannya pukul 7 pagi sampai dengan selesai di Stadion Patra Jaya Plaju. Sohibul MIAS membuka secara umum untuk siapa saja yang mau bergabung.

“Dengan Syarat pertama, Hendaknya niat bermain adalah untuk menguatkan badan dan relaksasi jiwa. Syarat kedua, Hendaknya tidak membuka aurat (wajib laging panjang) sesuai hadist mengenai batas aurat laki-laki yang berbunyi, Yang dibawah pusar dan di atas kedua lutut adalah aurat” (HR. Al Baihaqi, 3362, Ad Daruquthni 1/231, dan yang lainnya),” kata Arifin Manajer Tim Sohibul MIAS kepada www.viralsumsel.com, Minggu (20/9/2020) malam.

Lebih lanjut Arifin menjelaskan awal muasal terbentuknya Sohibul MIAS setiap hari bertemu di majelis ilmu membuat para pemuda-pemuda yang sedang bersemangat belajar membuat gagasan untuk berolahraga bersama. Dipilihlah olahraga futsal dan sepak bola yang banyak digemari semua orang.

“Karena ada hadist Dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu , beliau berkata, Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,  Mukmin yang kuat lebih baik dan lebih dicintai Allâh Azza wa Jalla daripada Mukmin yang lemah; dan pada keduanya ada kebaikan.  Bersungguh-sungguhlah untuk mendapatkan apa yang bermanfaat bagimu dan mintalah pertolongan kepada Allâh (dalam segala urusanmu) serta janganlah sekali-kali engkau merasa lemah.

Apabila engkau tertimpa musibah, janganlah engkau berkata, Seandainya aku berbuat demikian, tentu tidak akan begini dan begitu, tetapi katakanlah, Ini telah ditakdirkan Allâh, dan Allâh berbuat apa saja yang Dia kehendaki, karena ucapan seandainya akan membuka (pintu) perbuatan syaitan. Dari hadist tersebut Sohibul MIAS memiliki selogan “Berolahraga Tanpa Harus Meninggalkan Ibadah”.

Syarat ketiga, Permainan ini tidak melalaikan kewajiban syar’i seperti menunaikan shalat di masjid. Syarat keempat, Hendaknya permainan ini tujuannya adalah olahraga dan tidak menimbulkan permusuhan, kebencian, saling perang (antar pemain dan suporter), pemukulan dan lain-lainnya.

“Jadi bagi teman-teman yang mau bergabung atau sparing silakan menghubungi kami melalui instagram di @sohibul_mias,” tukas dia. (rico)