VIRALSUMSEL.COM, PALEMBANG – Sriwijaya FC kembali mengingatkan PT Liga Indonesia Baru (PT LIB). Itu karena sampai sekarang hutang PT LIB pada Sriwijaya FC belum dibayar.
Sebagaimana diketahui PT LIB selaku operator Liga 1 dan Liga 2 memilik tunggakan hutang sebesar Rp 3,4 Miliar (M). Hutang itu merupakan subsidi kompetisi saat Sriwijaya FC masih berlaga di Liga 1 musim 2018.
“Ya, utang yang Rp3,4 M itu sampai sekarang belum dibayar,” kata H Hendri Zainuddin manajer Sriwijaya FC, Jumat (3/4/2020).
Lebih lanjut HZ, sapaan H Hendri Zainuddin, mengatakan pihaknya sudah melakukan negosiasi dengan Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI).
“Dan kita sudah bikin surat juga ke PT Liga supaya Bayar dulu lah sekitar Rp 1,5 M,” terang Ketua Umum KONI Sumsel ini.
Tapi sambung pengusaha muda asal Payeraman, Ogan Ilir ini sampai sekarang belum menerima. “Sampai sekaran belum ada realisasi, perjuangan sudah ditempuh, lewat BOPI maupun teman teman Exco PSSI. Tapi sampai sekarang kita menagih uang kita saja sulit,” ungkap dia.
So, lanjut mantan Anggota DPD RI Dapil Sumsel ini pihaknya harus lebih bersabar. “Kita harapkan PT LIB punya hati nurani. Karena utang ini utang lama, semoga bisa direalisasikan untuk segara dilunasi,” pungkas dia.
Selain itu PT LIB ternyata juga punya utang pada Sriwijaya FC subsidi dana kompetisi musim ini. Ya, Sriwijaya FC sendiri berlaga di Grup Barat Liga 2 2020.
“Belum kita terima yang dijanjikan untuk kompetisi musim ini Rp1,150 Juta. Termin pertama diawal kompetisi kemarin Rp250 Juta sampai sekarang belum,” pungkas dia. (ion)