Sriwijaya FC Siapkan Lima Bomber Tajam untuk Hadapi Liga 2 2025/26

Palembang, viralsumsel.com – Sriwijaya FC tampak sangat serius menata lini depan untuk menghadapi kompetisi Pegadaian Liga 2 2025/2026.

Klub berjuluk Laskar Wong Kito ini memiliki stok melimpah di sektor striker. Tak tanggung-tanggung, ada lima pemain yang berposisi sebagai ujung tombak murni (posisi 9) dalam daftar skuad.

Pelatih kepala Sriwijaya FC, Achmad Zulkifli, menegaskan bahwa sektor penyerangan kini menjadi salah satu posisi terkuat dalam tim. Kehadiran sejumlah bomber berpengalaman hingga pemain muda membuat lini depan SFC terlihat menjanjikan.

“Dengan masuknya Al Muzanni, opsi kami di lini depan semakin banyak. Apalagi sebelumnya sudah ada nama-nama seperti Sutan Zico, Vieri Donny, dan Jechsen Felix Tiwu. Ditambah pemain muda potensial Eros Darmawan. Jadi sekarang stok penyerang kami cukup melimpah,” ujar Zulkifli saat ditemui usai latihan di Palembang, Senin (18/8/2025).

Bomber dengan Karakter Berbeda

Kelima striker yang dimiliki Sriwijaya FC bukan hanya banyak secara jumlah, tetapi juga menawarkan karakter permainan yang berbeda. Sutan Zico dikenal dengan insting mencetak gol sejak usia muda, Vieri Donny piawai membuka ruang di lini pertahanan lawan, sementara Jechsen Felix Tiwu terkenal dengan kelincahan dan kecepatan.

Baca Juga :  Coach Azul Puji Escobar, Isyaratkan Jadi Kapten Baru Sriwijaya FC

Kehadiran Al Muzanni menambah variasi, karena ia dikenal sebagai penyerang dengan finishing kuat. Sedangkan Eros Darmawan, meski masih muda, dianggap memiliki potensi besar sebagai bomber masa depan SFC.

“Kami ingin striker yang komplet. Ada yang bisa jadi finisher, ada yang bisa membuka ruang, ada juga yang bisa mengacak-acak pertahanan lawan. Jadi dari sisi variasi, ini aset bagus bagi kami,” jelas pelatih yang akrab disapa Coach Azul itu.

Lini Depan Jadi Posisi Paling Aman

Zulkifli menyebut, dibandingkan sektor lain, justru posisi striker kini menjadi bagian paling ‘aman’ dalam skuad SFC. Hal ini dikarenakan jumlah pemain yang mencukupi serta kualitas yang merata.

“Kalau bicara jumlah, posisi 7, 9, dan 11 memang paling banyak stoknya. Jadi lini depan ini sebenarnya sudah lebih siap dibandingkan sektor lain. Tugas kami adalah mengasah finishing mereka agar lebih tajam,” ungkap eks pelatih Persiraja Banda Aceh tersebut.

Bagi Zulkifli, kehadiran lima striker sekaligus menjadi tanda bahwa manajemen dan tim pelatih benar-benar serius mempersiapkan diri untuk musim ini. “Kami memang tidak main-main. Lini depan adalah kunci, jadi perlu ada kompetisi sehat di antara mereka untuk menentukan siapa yang paling layak jadi ujung tombak utama,” tegasnya.

Baca Juga :  Sriwijaya FC Bakal Uji Coba dengan Tim Babel

Menanti Bomber Utama Laskar Wong Kito

Meski punya lima striker, Zulkifli menekankan bahwa kompetisi internal akan menentukan siapa yang bakal menjadi bomber andalan. Setiap pemain dituntut konsisten dalam latihan dan uji coba agar bisa meyakinkan tim pelatih.

“Kami akan lihat siapa yang paling siap. Ada striker yang bagus sebagai penyelesai, ada yang lebih berguna sebagai pembuka ruang, ada juga yang rajin menekan lawan. Semua itu akan jadi bahan evaluasi. Yang jelas, kami akan memilih bomber terbaik untuk kebutuhan tim,” tutur eks Direktur Teknik Persikabo itu.

Dengan materi lini depan yang komplet, Sriwijaya FC optimistis dapat tampil kompetitif di Liga 2 musim ini. Dukungan dari para suporter setia juga diharapkan bisa menjadi tambahan motivasi agar para bomber Laskar Wong Kito semakin garang di lapangan. (bbs)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *