PRABUMULIH, viralsumsel.com – Pemerintah Kota Prabumulih kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung kegiatan sosial yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat.
Hal ini terlihat dari apresiasi tinggi yang disampaikan Wali Kota Prabumulih, H. Arlan, terhadap penyelenggaraan Sunat Massal Gratis yang digelar di Puskesmas Pasar Prabumulih, Minggu (27/7/2025).
Kegiatan ini merupakan bagian dari program sosial bertajuk AURICULA 2025 – Asian-Unsri for Community Outreach Through Social Action yang diinisiasi oleh mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya (UNSRI), dalam rangka memperingati Hari Besar AMSA (Asian Medical Students’ Association).
Dalam sambutannya, Wali Kota Arlan menyatakan bahwa kegiatan ini adalah contoh ideal dari kolaborasi yang produktif antara institusi pendidikan, organisasi kemahasiswaan, tenaga medis, dan pemerintah daerah dalam menjawab kebutuhan dasar masyarakat, khususnya di bidang kesehatan anak.
“Khitanan massal ini bukan hanya sekadar kegiatan medis, tetapi juga bagian dari bentuk nyata kepedulian sosial kita terhadap generasi muda. Kita ingin mencetak anak-anak yang sehat jasmani, kuat mental, dan tentunya berakhlak mulia,” ujar H. Arlan saat membuka acara.
Sebanyak 75 anak dari berbagai wilayah di Kota Prabumulih turut serta dalam program ini. Para peserta mendapat pelayanan medis secara gratis oleh tim dokter muda dari UNSRI yang berkolaborasi dengan tenaga kesehatan dari Dinas Kesehatan Kota Prabumulih dan staf Puskesmas Pasar.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Ketua TP PKK Kota Prabumulih, Hj. Linda Arlan, serta perwakilan dari Dinas Kesehatan Kota Prabumulih yang turut memberikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan program sosial ini.
Wali Kota menekankan bahwa kegiatan seperti ini patut dijadikan agenda rutin dan ditingkatkan cakupannya. “Saya sangat berharap kegiatan ini bisa terus dilaksanakan setiap tahunnya, bahkan diperluas ke wilayah-wilayah lain. Kolaborasi semacam ini adalah bentuk nyata dari semangat gotong royong dalam membangun kesehatan masyarakat,” tegasnya.
Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada para orang tua yang telah mempercayakan anak-anaknya untuk mengikuti program sunat massal ini. Dalam penutup sambutannya, Wali Kota menyampaikan pesan hangat kepada anak-anak yang baru saja disunat.
“Anak-anak yang ikut khitan hari ini adalah pahlawan kecil kita. Mereka telah menunjukkan keberanian dan semangat. Saya doakan semoga mereka tumbuh menjadi generasi yang sehat, cerdas, beriman, dan berguna bagi masa depan bangsa,” tutupnya dengan penuh semangat.
Salah satu orang tua peserta, Herlina (34), mengaku sangat terbantu dengan adanya kegiatan ini. “Program seperti ini sangat membantu kami, terutama yang memiliki keterbatasan biaya. Kami sangat bersyukur dan berterima kasih kepada semua pihak yang menyelenggarakan kegiatan ini,” ungkapnya.
Kegiatan sunat massal ini tidak hanya menjadi momentum pelayanan kesehatan gratis, tetapi juga mempererat hubungan antara kampus dan masyarakat. Di sisi lain, para mahasiswa kedokteran mendapatkan pengalaman nyata dalam mengabdikan keilmuan mereka secara langsung di tengah masyarakat.
Kegiatan seperti ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi daerah-daerah lain dalam membangun jembatan kolaborasi antara akademisi dan pemerintah daerah untuk kepentingan publik yang lebih luas. (man)