Prabumulih, viralsumsel.com – Wakil Wali Kota Prabumulih, Franky Nasril, S.Kom., M.Si., menghadiri acara Tasyakuran dan Penyerahan Surat Keputusan (SK) Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPA) Fathul Ulum, yang digelar pada Sabtu 12 Juli 2025 di Jl. RA Kartini, Kelurahan Prabujaya, Kecamatan Prabumulih Timur.
Acara yang diselenggarakan oleh Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Kota Prabumulih ini menjadi momen penting dalam memperkuat komitmen Pemerintah Kota Prabumulih dalam mendukung pembinaan pendidikan keagamaan bagi anak-anak sejak usia dini.
Dalam sambutannya, Wawako Franky menegaskan bahwa pemerintah kota akan terus bersinergi dengan berbagai elemen masyarakat, termasuk BKPRMI, dalam membina generasi muda yang cerdas secara spiritual dan intelektual.
“Kita semua memiliki tanggung jawab dalam membentuk karakter generasi penerus bangsa. Melalui pendidikan keagamaan yang dimulai sejak dini, seperti yang dilakukan di TPA Fathul Ulum ini, kita berharap anak-anak tumbuh menjadi pribadi yang berakhlak mulia dan memiliki kecintaan terhadap Al-Qur’an,” ujar Franky.
Ia juga memberikan apresiasi atas peran aktif BKPRMI dalam membina TPA dan TPQ di seluruh wilayah Kota Prabumulih, serta mendorong agar kolaborasi tersebut terus ditingkatkan.
Acara ini turut dihadiri oleh sejumlah tokoh dan pejabat Pemerintah Kota Prabumulih. Hadir mendampingi Wakil Wali Kota, Asisten III Setda Kota Prabumulih Drs. Amilton, yang juga memberikan dukungannya terhadap keberadaan TPA sebagai lembaga pendidikan non-formal yang berkontribusi besar dalam membangun pondasi karakter anak-anak di lingkungan masyarakat.
Sementara itu, Ketua BKPRMI Kota Prabumulih, Erwin Firmanza, ST., M.Si., menyampaikan bahwa penyerahan SK kepada TPA Fathul Ulum merupakan bagian dari langkah legalisasi lembaga pendidikan Al-Qur’an agar lebih tertata dan terintegrasi dengan program kerja BKPRMI secara menyeluruh.
“Penyerahan SK ini bukan sekadar simbolis, tetapi menjadi penegasan bahwa TPA Fathul Ulum resmi menjadi bagian dari keluarga besar BKPRMI dan siap menjalankan visi bersama dalam mendidik anak-anak cinta Al-Qur’an dan ilmu agama,” jelas Erwin.
Kegiatan ini sekaligus menjadi refleksi dari pentingnya sinergi antara lembaga masyarakat dan pemerintah dalam memperkuat pendidikan karakter berbasis keagamaan, demi menciptakan generasi masa depan yang unggul dan berintegritas. (man)