viralsumsel.com, JAKARTA – PSSI akhirnya menemukan sosok Direktur Teknik yang lama dinanti. Federasi resmi menunjuk Alexander Zwiers sebagai Direktur Teknik baru Timnas Indonesia.
Pengumuman itu dilakukan dalam konferensi pers di kawasan Senayan, Jakarta, Senin (25/8/2025) malam WIB.
Kehadiran Zwiers menutup kekosongan posisi penting di tubuh PSSI. Sebelumnya, federasi hanya sempat menunjuk Jordi Cruyff sebagai Penasihat Teknis sejak Maret 2025. Selain memberi masukan strategi, Cruyff juga diminta mencari sosok Direktur Teknik yang tepat.
Kini, tugas itu resmi jatuh ke tangan Zwiers, pria asal Belanda yang punya pengalaman panjang di dunia sepak bola internasional.
Dalam konferensi pers perkenalannya, Zwiers menegaskan bahwa dirinya akan memanfaatkan 100 hari pertama untuk menganalisis kondisi Timnas Indonesia.
“Saya yakin kesuksesan bukan faktor individual, tapi dibangun bersama oleh negara dan klub. Filosofi saya adalah semua pemain harus bersatu, melihat kekuatan yang dimiliki, dan membangun apa yang kurang,” kata Zwiers.
“Di 100 hari pertama, saya ingin menganalisis dan mengobservasi apa yang menjadi kekuatan Indonesia, apa yang masih lemah, dan apa yang harus diperbaiki. Karena tujuan kita satu: menjadikan Indonesia sebagai tim besar,” tegasnya.
Masuknya Zwiers di jajaran PSSI datang pada saat yang krusial. Dalam waktu dekat, Timnas Indonesia akan melakoni laga FIFA Matchday di Surabaya, awal September 2025.
Setelah itu, skuad Garuda bakal menghadapi lawan berat di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, yakni Irak dan Arab Saudi pada Oktober mendatang.
Menariknya, Zwiers ternyata punya ikatan personal dengan Indonesia. Ia memiliki istri Warga Negara Indonesia (WNI) dan pernah tinggal di Karawaci, Tangerang, selama sekitar empat tahun.
Faktor ini disebut-sebut membuat Zwiers lebih mudah beradaptasi dengan kultur sepak bola Tanah Air.
Jejak Karier Internasional Zwiers
Zwiers bukan nama sembarangan. Ia pernah malang melintang di berbagai negara sebagai pelatih maupun Direktur Teknik.
Karier kepelatihannya dimulai di Belanda bersama SC Cambuur dan Groningen, sebelum kemudian berkiprah di Qatar, Arab Saudi, Meksiko, Kazakhstan, China, Uni Emirat Arab, hingga Irlandia Utara.
Ia juga pernah bekerja sama dengan legenda sepak bola Johan Cruyff di Chivas Guadalajara, Meksiko. Selain itu, proyek akademi di FC Kairat Almaty (Kazakhstan) dan pengembangan tim muda di Al Wahdah (UEA) hingga Al Shabab (Qatar) juga tercatat dalam portofolionya.
Sejak 2019, Zwiers menjabat sebagai Direktur Teknik di Federasi Sepak Bola Yordania. Hasilnya, ia mampu membawa Yordania mencatat sejarah:
Juara turnamen Asia Barat di beberapa kelompok umur. Kemudian, untuk pertama kali dalam sejarah lolos ke Piala Dunia 2026. Seiring dengan itu Ranking FIFA melonjak dari posisi 90-an ke 60-an
Bekal Lisensi Lengkap
Zwiers memegang lisensi kepelatihan mentereng: UEFA A License, AFC Pro, AFC Pro Instructor, hingga FIFA Technical Leadership Diploma (TD Diploma).
Program pengembangan usia dini hingga U-23 serta football for schools menjadi spesialisasinya. Dengan modal itu, PSSI berharap Zwiers bisa memperkuat fondasi sepak bola Indonesia dari akar rumput hingga level senior.