Anggaran Belum Turun Porkot Palembang Terancam Mundur

VIRALSUMSEL.COM, PALEMBANG – Pekan Olahraga Kota (Porkot) Palembang XI-2020 terancam mundur. Itu karena anggaran dari Pemerintah Kota (Pemkot) belum turun ke kas KONI Kota Palembang.

Rencana awal Porkot XI Palembang bakal dilaksanakan September 2020. Namun karena terkendala anggaran dan juga pendemi Covid-19 maka berencana untuk dijadwalkan ulang. Hal tersebut disampaikan Aliyudin Asral Pelaksana Tugas (PLT) Ketua Umum KONI Kota Palembang kepada www.viralsumsel.com, Minggu (28/6/2020) pagi. “Ya, kemungkinan Porkot Palembang diundur,” terang pria yang juga pengurus Cabor Karate Sumsel ini.

Lebih lanjut Ali ,sapaan Aliyudin`, menambahkan pihaknya masih menunggu arahan dari Walikota Palembang H Harnojoyo. Terkait restu dan kepastian pelaksanaan mutlieven olahraga antar kecamatan se-Kota Palembang ini. “Yang pasti kita masih menunggu arahan pak Walikota,” terang dia.

Baca Juga :  Menpora Yakin Liga 1 Bersih, Kalau Liga 3?

Penundaan pelaksanaan sendiri kata Ali, kemungkinan sekitar dua bulan. Untuk itu Porkot Palembang tahun ini kemungkinan besar dilaksanakan Oktober atau November. “Yang pasti tetap mengedepankan protokol kesehatan Covid-19 yang ketat,” terang dia.

Untuk dana sendiri selama pelaksanaan Porkot membutuhkan anggaran sekitar Rp1,2 M. “Itu tadi soal dana sampai sekarang memang belum turun. Makanya kita masih wanti-wanti dulu,” terang dia.

Lebih lanjut Ali menambahkan, Porkot Palembang bakal diikuti 17 kontingen asal Kecamatan se-Kota Palembang. Pada Porkot sebelumnhya keluar sebagai juara umum adalah kecamatan Alang-Alang Lebar. “Minimal pada Porkot tahun ini kita bisa menggelar 27 cabor,” terang dia.

Porkot Palembang diakui Aliyudin tidak lain adalah untuk mempersiapkan diri menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XIII Sumsel 2021 di OKU Raya. Porprov tahun depan akan dilaksanakan di tiga kabupaten, OKU, OKU Timur dan OKU Selatan.

Baca Juga :  Pemkab Muba Matangkan Persiapan Jadi Tuan Rumah PORPROV dan PEPAPROV Tahun 2025

“Ya, jadi Porkot nanti sebagai ajang seleksi atlet-atlet kita untuk meghadapi Porprov 2021. Jadi Porkot nanti kita bakal gunakan pembatasan usia maksimal 20 tahun,” pungkas dia.  (ion)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *