viralsumsel.com ,PALEMBANG – Sriwijaya FC semakin serius dalam membangun skuad yang kompetitif untuk menghadapi musim kompetisi Pegadaian Liga 2 2025/26.
Setelah memastikan kesepakatan dengan 14 pemain lokal, manajemen klub kini mulai mengalihkan fokusnya ke perburuan pemain asing yang akan memperkuat tim.
Asisten Direktur Kompetisi III (Pembina Tim) Sriwijaya FC, Moh David, mengonfirmasi bahwa proses pencarian pemain asing sudah mulai dilakukan secara intensif. Menurutnya, klub telah mengantongi beberapa nama potensial yang diincar untuk bergabung.
“Kalau untuk perburuan pemain asing, kita sudah mulai gencar melakukannya. Sejauh ini sudah ada tiga nama yang sedang kita pantau,” ujar Moh David, yang musim lalu menjabat sebagai Asisten Manajer Sriwijaya FC.
David mengungkapkan bahwa dari tiga pemain asing yang diincar, dua di antaranya sudah dalam tahap pemantauan lebih lanjut. Menariknya, pemain yang masuk dalam radar Sriwijaya FC tidak hanya berasal dari Liga 1 Indonesia, tetapi juga dari kompetisi luar negeri.
“Posisi yang sedang kita incar adalah centre-back dan pemain depan. Ada yang bermain di Liga 1, ada juga yang berasal dari luar Liga Indonesia. Beberapa di antaranya berasal dari negara-negara di Eropa,” lanjutnya.
Strategi Sriwijaya FC dalam mendatangkan pemain asing tidak hanya bertujuan untuk menambah kedalaman skuad, tetapi juga meningkatkan kualitas permainan tim secara keseluruhan. Keputusan untuk mendatangkan pemain di posisi bek tengah dan lini depan mengindikasikan bahwa manajemen tengah berupaya memperkuat lini pertahanan sekaligus menambah ketajaman serangan tim.
Sementara itu, Direktur Olahraga (Sporting Director) PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM), Anggoro Prajesta, turut mengonfirmasi bahwa Sriwijaya FC memang tengah berburu pemain asing. Namun, ia menegaskan bahwa prioritas utama manajemen adalah memastikan komposisi pemain lokal terlebih dahulu sebelum beralih ke rekrutan asing.
“Kita utamakan pemain lokal dulu. Untuk posisi centre-back, kita sedang mencari pemain asing. Selebihnya, kita akan melihat kebutuhan tim dan tentu saja menyesuaikan dengan anggaran yang ada,” ujar Anggoro.
Langkah ini menunjukkan bahwa Sriwijaya FC tidak ingin terburu-buru dalam merekrut pemain asing. Dengan mempertimbangkan faktor kebutuhan tim dan keterbatasan anggaran, manajemen klub ingin memastikan bahwa setiap pemain yang didatangkan benar-benar memiliki kualitas yang dapat memberikan kontribusi maksimal bagi tim.
Dengan komposisi pemain lokal yang sudah hampir lengkap dan perburuan pemain asing yang mulai gencar dilakukan, Sriwijaya FC tampaknya tengah bersiap untuk menghadapi musim baru dengan lebih matang.
Kini, para pendukung setia Laskar Wong Kito tinggal menunggu siapa saja pemain asing yang akan bergabung dan membawa Sriwijaya FC kembali bersaing di kasta tertinggi sepak bola Indonesia. (asa)
