viralsumsel.com , Muba — Pondok Pesantren Hidayatul Fudhola Walisongo, Kecamatan Sungai Lilin, menjadi saksi kehangatan dan kekuatan silaturahmi antara pemerintah daerah dan komunitas pondok pesantren, Selasa (29/4/2025).
Kunjungan Bupati Musi Banyuasin (Muba) HM Toha dalam rangka Halal Bihalal dan Silaturahmi bersama DPD Forum Pondok Pesantren (Forpess) Muba disambut antusias oleh para tokoh agama, pengasuh pondok, kyai, dan santri.
Acara ini menjadi ajang mempererat hubungan strategis antara Pemkab Muba dan jaringan pesantren dalam memperkuat pembangunan karakter dan nilai-nilai keagamaan masyarakat.
Pesantren sebagai Pilar Moral Bangsa
Dalam sambutannya, Bupati HM Toha menyatakan bahwa pondok pesantren memiliki peran vital dalam membangun fondasi moral generasi muda sekaligus menjadi pusat pembinaan umat. Ia menekankan bahwa Pemkab Muba akan terus mendukung aktivitas pesantren dalam kapasitasnya sebagai lembaga pendidikan keislaman yang juga berperan sosial dan ekonomi.
“Pondok pesantren bukan hanya tempat belajar agama, tapi juga benteng moral dan pilar peradaban bangsa. Kami berkomitmen untuk terus mendorong pesantren menjadi pusat pemberdayaan umat, penjaga nilai-nilai kebangsaan, serta agen perubahan masyarakat,” ungkap Toha.
Ia juga menyoroti pentingnya memperluas akses pendidikan berbasis agama melalui penambahan jumlah pondok pesantren.
“Saat ini ada 91 pondok pesantren di Muba. Harapan saya, jumlah itu bisa terus bertambah setiap tahun. Kita ingin hadirnya pesantren merata di berbagai wilayah agar anak-anak kita bisa tumbuh dalam pendidikan karakter yang kuat,” katanya penuh semangat.
Kolaborasi Ulama dan Pemerintah
Bupati Toha mengajak seluruh elemen pesantren, dari para kyai, ustadz, hingga pengurus yayasan, untuk terus membangun sinergi bersama pemerintah daerah dalam mengakselerasi pembangunan Muba yang berintegritas dan religius.
“Kami sadar, pemerintah tidak bisa berjalan sendiri. Kami butuh dukungan dari para ulama dan tokoh agama untuk membangun tata kelola pemerintahan yang bersih, berkeadilan, dan mengakar pada nilai-nilai spiritual,” ujar Toha.
Ia juga menyampaikan apresiasi tinggi atas inisiatif DPD Forpess Muba dalam menyelenggarakan forum silaturahmi ini. Baginya, acara seperti ini mencerminkan semangat kolaborasi antara pemerintah dan komponen keagamaan demi memperkuat persatuan dan kemajuan daerah.
Apresiasi dari Komunitas Pesantren
Ketua DPD Forpess Muba, Kyai Mashud Istamar, dalam sambutannya mengungkapkan rasa bangga dan syukur atas kunjungan Bupati Toha. Ia menilai kunjungan ini mencerminkan kepedulian dan komitmen pemerintah terhadap penguatan peran pondok pesantren.
“Kami menyambut baik semangat Bupati Toha dalam membangun pemerintahan yang bebas dari praktik korupsi. Kami yakin, pemerintahan akan kuat bila bersinergi dengan para ulama. Ulama, umara, cendekia, dan masyarakat harus berjalan bersama untuk membangun negeri,” tegasnya.
Sementara itu, Penasehat Forpess Muba, KH Abdul Hadi CH, turut menyampaikan doa dan dukungan kepada Bupati Toha agar terus diberikan kekuatan dalam memimpin.
“Kami berterima kasih atas perhatian dan komitmen Bapak Bupati terhadap pondok pesantren. Semoga beliau senantiasa diberi keselamatan dan kemudahan dalam mengemban amanah memimpin Musi Banyuasin,” ucapnya tulus.
Menatap Masa Depan Muba yang Religius dan Berdaya
Silaturahmi yang berlangsung hangat ini ditutup dengan harapan bersama: agar pondok pesantren di Muba terus tumbuh dan menjadi bagian dari kekuatan pembangunan daerah. Dukungan yang diberikan Pemkab Muba menjadi sinyal positif bagi tumbuhnya generasi yang berilmu, berakhlak mulia, dan memiliki jiwa kepemimpinan berlandaskan nilai keislaman. (dev)