COMO – viralsumsel.com | Kompetisi Serie A 2024/2025 akan mencapai puncaknya akhir pekan ini, dan laga antara Como menghadapi Internazionale pada Sabtu, 24 Mei 2025 pukul 01:45 WIB di Stadio Giuseppe Sinigaglia dipastikan menjadi salah satu duel paling menentukan musim ini.
Bagi Inter, tiga poin di laga tandang ini bukan sekadar kemenangan—tetapi potensi mengangkat trofi Scudetto yang sangat mereka dambakan.
Inter Wajib Menang, Nasib di Tangan Napoli
Saat ini Inter berada di posisi kedua klasemen dengan 78 poin, hanya terpaut satu angka dari pemuncak klasemen, Napoli (79 poin).
Skenarionya jelas: jika Napoli terpeleset pada laga terakhir dan Inter mampu menumbangkan Como, maka Scudetto ke-21 dalam sejarah klub Nerazzurri akan resmi mendarat di Giuseppe Meazza.
Namun, segalanya tidak akan semudah itu. Como, yang kini duduk nyaman di peringkat 10 besar klasemen dengan 49 poin, tampil mengejutkan musim ini dan membuktikan diri sebagai tim yang solid, terutama di paruh kedua kompetisi.
Performa Apik Como di Akhir Musim
Tim asuhan Moreno Longo tengah dalam tren positif, tak terkalahkan dalam lima pertandingan terakhir Serie A:
-
Lecce 0-3 Como
-
Como 1-0 Genoa
-
Parma 0-1 Como
-
Como 3-1 Cagliari
-
Hellas Verona 1-1 Como
Tren ini menjadi sinyal bahaya bagi Inter, apalagi Como akan tampil di hadapan publik sendiri. Meskipun tidak memiliki kepentingan besar di klasemen, Como diprediksi ingin menutup musim dengan catatan manis dan memberikan kejutan.
Absensi dan Kekuatan Kedua Tim
Como tidak bisa menurunkan bek senior Edoardo Goldaniga karena akumulasi kartu merah. Selain itu, Assane Diao, top skor tim dengan 8 gol, juga dipastikan absen bersama Sergi Roberto dan Andrea Dossena.
Sementara itu, dari kubu Inter, hanya Valentín Carboni yang tidak tersedia. Sisanya, pelatih Simone Inzaghi bisa menurunkan skuad terbaiknya, termasuk duet maut Marcus Thuram (14 gol) dan Lautaro Martínez (12 gol).
Head-to-Head Inter vs Como: Inter Dominan, Tapi Waspada
Jika menilik rekor pertemuan, Inter sangat mendominasi:
-
24/12/24: Inter 2-0 Como
-
25/07/12: Como 2-3 Inter (Uji coba)
-
16/03/03: Inter 4-0 Como
-
03/11/02: Como 0-2 Inter
Namun, sejarah tidak selalu jadi jaminan. Inter tentu tak ingin mengulang kesalahan saat ditahan imbang Lazio 2-2 pada pekan ke-37 yang nyaris menggagalkan kans mereka meraih gelar.
Statistik Pencetak Gol Terbanyak
Como:
-
Assane Diao – 8 gol
-
Patrick Cutrone – 7 gol
-
Nicolás Paz & Gabriel Strefezza – 6 gol
Internazionale:
-
Marcus Thuram – 14 gol
-
Lautaro Martínez – 12 gol
-
Denzel Dumfries – 7 gol
-
Hakan Çalhanoğlu – 5 gol (3 penalti)
Aroma Final: Tidak Ada Ruang untuk Gagal
Bagi Inter, ini bukan sekadar laga tandang biasa. Dengan Napoli masih harus menjalani laga sulit, hasil di Como bisa menjadi pembeda antara sukses dan kekecewaan.
Pertanyaannya, apakah tekanan akan melumpuhkan atau justru membangkitkan semangat Lautaro dkk?
Como, yang tidak memiliki tekanan dan bisa bermain lepas, bisa saja menjadi batu sandungan terakhir yang membuat Inter harus menunggu lebih lama untuk kembali mengangkat trofi Serie A. (bbs)
