Dampak Banjir Pipa Tersumbat Lumpur dan Sampah, Wako Lubuklinggau Pastikan Segera Tuntas

SUMSEL714 Dilihat

VIRALSUMSEL.COM, LUBUKLINGGAU-Pasca banjir bandang beberapa hari lalu, hampir seluruh pipa PDAM Tirta Bukit Sulap (TBS) yang berada di wilayah Kota Lubuklinggau terkena dampaknya.

Menurut Direktur PDAM TBS, Hj Ratna Machmud Amin, hingga saat ini pihaknya terus berupaya melakukan pembersihan lumpur padat.

“Sampai saat ini para pekerja masih membersihkan lumpur padat sisa banjir bandang yang menyumbat pipa,” ujarnya.

Dirinya berharap, kerja keras para pekerja segera dapat mengatasi terhambatnya distribusi air bersih dari PDAM TBS ke rumah-rumah pelanggan.
Ratna juga menyampaikan permohonan maaf kepada para pelanggan yang terkena dampak tidak mengalirnya air bersih karena bencana bandang beberapa hari lalu.

“Kami terus bekerja, tetap fokus dan konsentrasi. Semoga cepat teratasi sehingga pendistribusian ke pelanggan kembali normal,” pungkasnya.

Baca Juga :  Lubuklinggau Siap 100 Persen Gelar Liga Nusantara Futsal Zona Sumatera Selatan

Sebelumnya hal yang sama juga disampaikan Wali Kota Lubuklinggau, H SN Prana Putra Sohe disela-sela meninjau sejumlah pipa milik PDAM TBS beberapa hari lalu.

Menurut Wako, akibat banjir bandang pada 20 Mei lalu, menyebabkan PDAM TBS Kota Lubuklinggau tidak bisa beroperasi karena intake tertimbun pasir lumpur dan sampah.

Sebenarnya lanjut mantan Ketua DPD KNPI Kota Lubuklinggau itu, sebagian intake seperti intake Kesie 1 dan 2 berlokasi di Dam Blumai, Intake Kelingi, Intake Batu Urip dan Intake Lubuk Kupang sudah mulai beroperasi.

Tinggal satu lokasi lagi yang masih dalam pengerjaan lanjutan yakni Dam Kesie dengan kapasitas produksi 150 l/detik. Airnya dikuras untuk diangkat lumpur dan sampahnya.

Baca Juga :  Wahdah Inspirasi Sumsel Bagi-Bagi 200 Nasi Kotak untuk Driver Ojol

“Akibat tersumbatnya pipa oleh sampah dan lumpur menyebahkan pendistibusian air belum maksimal di beberapa wilayah yang lokasi dataran tinggi karena sistem pendistribusian grafitasi,” demikian Wako. (min)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *