Dukung IKM Palembang, Pj Walikota Palembang Cheka Virgowansyah Ajak ASN Gunakan Tanjak Seminggu Sekali

viralsumsel.com ,PALEMBANG – Penjabat (Pj) Walikota Palembang, Cheka Virgowansyah, memberikan apresiasi tinggi terhadap pembukaan galeri yang digagas oleh Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda).

Galeri ini bertujuan untuk mendukung pelaku Industri Kecil Menengah (IKM) di Kota Palembang dengan menampilkan produk-produk unggulan yang berasal dari 18 kecamatan di kota tersebut. Pembukaan galeri ini diharapkan dapat memberikan peluang bagi para pelaku IKM untuk menunjukkan hasil karya mereka, baik untuk pasar lokal maupun luar negeri.

Cheka Virgowansyah menegaskan bahwa kehadiran galeri Dekranasda ini merupakan langkah awal yang positif untuk meningkatkan eksposur terhadap produk kerajinan yang dihasilkan oleh pelaku IKM di Palembang. Dalam sambutannya, Cheka mengungkapkan harapannya agar galeri ini dapat menjadi sarana yang mempromosikan produk-produk unggulan yang berasal dari setiap kecamatan di Kota Palembang.

“Ini merupakan langkah awal yang sangat baik untuk mengedepankan hasil industri kerajinan dari setiap kecamatan. Produk-produk kerajinan ini memiliki potensi untuk dikenal di dalam dan luar negeri,” kata Cheka pada acara pembukaan galeri Dekranasda yang digelar di Jalan Tasik, Rumah Dinas Walikota Palembang.

Pj Walikota Palembang tersebut juga memberikan usulan agar para Aparatur Sipil Negara (ASN) di Palembang bisa mendukung promosi produk IKM dengan cara menggunakan produk lokal khas Palembang, seperti tanjak, dalam kegiatan sehari-hari mereka.

“Saya memberikan usul untuk membantu pelaku usaha IKM yang ada di dalam galeri ini, agar satu minggu sekali para ASN Palembang bisa menggunakan tanjak sebagai khas lokal asli wong kito,” ujar Cheka saat membuka galeri tersebut.

Baca Juga :  Begini Doa dan Makna Kurban Dimata AW Noviadi Mawardi

Menurut Cheka, langkah ini bisa menjadi simbol kebanggaan terhadap produk lokal dan juga mendukung keberlanjutan industri kecil di Palembang.

Lebih lanjut, Cheka menyebutkan bahwa ada banyak daerah di Indonesia yang sudah menerapkan kebijakan serupa, di mana setiap minggu para ASN di daerah tersebut mengenakan pakaian adat atau simbol khas daerah. Sebagai contoh, di Bali, para ASN menggunakan udeng, yaitu ikat kepala khas Bali, pada hari tertentu dalam seminggu.

Cheka berharap hal yang sama bisa diterapkan di Palembang untuk mendorong kebanggaan terhadap produk lokal, sekaligus mempromosikan kerajinan khas Palembang. “Maka dari itu, dengan adanya pusat galeri ini, tentunya tamu yang berkunjung ke Palembang dalam tugas dinas luar mereka bisa dialihkan ke tempat ini setelah selesai tugas mereka. Mereka bisa diarahkan berkunjung ke galeri ini,” tambah Cheka.

Pembukaan galeri Dekranasda ini diharapkan dapat meningkatkan apresiasi masyarakat terhadap produk IKM lokal. Galeri ini menyediakan berbagai macam produk kerajinan khas Palembang, termasuk songket, tanjak, hingga makanan kecil yang merupakan hasil dari produk IKM.

“Ayo kepada masyarakat Kota Palembang, datang dan lihat pusat kerajinan khas wong kito di galeri Dekranasda. Disini menyediakan songket, tanjak, dan makanan kecil yang berasal dari produk IKM,” ajaknya dengan semangat.

Baca Juga :  Apel Perdana, Pj Walikota Palembang Cheka Virgowansyah Ajak Seluruh ASN Bersinergi Melalui Kekompakan

Selain itu, Cheka Virgowansyah juga menjelaskan bahwa jumlah anggota IKM yang terdaftar di Kota Palembang diperkirakan mencapai sekitar 10 ribu. Ia mengajak masyarakat Palembang untuk turut berpartisipasi dalam mengunjungi galeri ini dan mendukung produk-produk lokal. “Mari beramai-ramai ajak saudara dan teman untuk mengunjungi galeri ini. Ini adalah kesempatan bagi kita untuk bersama-sama mendorong pertumbuhan IKM di Palembang,” tambahnya.

Pada kesempatan tersebut, Cheka juga menyampaikan pesan perpisahan, mengingat masa tugasnya sebagai Pj Walikota Palembang akan segera berakhir pada tanggal 20 Februari 2025. “Melalui momen pembukaan galeri Dekranasda ini, saya dan istri mohon pamit dan maaf jika ada perkataan dan sikap saya yang salah dalam memimpin Kota Palembang selama dua bulan lebih. Karena pada tanggal 20 Februari nanti, saya sudah mengakhiri tugas saya sebagai Pj Walikota,” ujarnya dengan nada penuh haru.

Pembukaan galeri Dekranasda ini bukan hanya sebagai wadah untuk memamerkan hasil karya para pelaku IKM, tetapi juga sebagai langkah strategis dalam upaya mempromosikan produk-produk khas Palembang ke pasar yang lebih luas. Selain itu, galeri ini diharapkan menjadi simbol dari potensi kreatif yang dimiliki oleh masyarakat Palembang, yang bisa berkembang melalui inovasi dan sinergi antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat. (nto)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *