Pekanbaru, viralsumsel.com – Sumsel United akan menghadapi ujian berat saat bertandang ke Stadion Kaharuddin Nasution, markas PSPS Pekanbaru, dalam lanjutan Pegadaian Championship 2025/26 pekan keenam, Sabtu (18/10/2025) pukul 15.30 WIB.
Laga ini menjadi momentum penting bagi tim berjuluk Laskar Juaro untuk membuktikan konsistensi setelah meraih kemenangan di kandang pada pekan sebelumnya.
Meskipun lawan yang dihadapi juga belum menunjukkan performa gemilang, pertandingan diprediksi tidak akan mudah.
PSPS Pekanbaru, yang dikenal dengan julukan Askar Betuah, kini menempati posisi delapan klasemen sementara dengan koleksi lima poin hasil dari satu kemenangan, dua hasil imbang, dan dua kekalahan. Namun, catatan kandang mereka terbilang solid dan menjadi ancaman tersendiri bagi tim tamu.
Dalam dua laga kandang terakhir, PSPS belum tersentuh kekalahan. Mereka berhasil menahan imbang PSMS Medan dengan skor 3-3, serta meraih kemenangan tipis 1-0 atas Sriwijaya FC pada laga kandang terakhir.
Catatan ini menunjukkan bahwa skuad besutan Aji Santoso memiliki kekuatan dan mentalitas bermain yang tangguh di hadapan publik sendiri.
Sebaliknya, Sumsel United masih berjuang memperbaiki performa tandangnya. Dari tiga pertandingan di luar kandang, hanya satu kemenangan berhasil diraih, yakni saat menaklukkan Persikad Depok 1-0 pada laga perdana musim ini. Namun, dua pertandingan berikutnya berakhir pahit setelah mereka tumbang di tangan PSMS Medan (0-2) dan FC Bekasi City (0-1).
Pelatih Kepala Sumsel United, Nilmaizar, menyadari bahwa timnya harus bekerja lebih keras agar tidak kembali mengulang hasil buruk di laga tandang. Ia berharap kemenangan atas Persekat Tegal (2-0) di Stadion Gelora Sriwijaya pekan lalu dapat membangkitkan kepercayaan diri para pemain.
“Kami punya catatan kurang baik di dua laga tandang terakhir. Kemenangan kemarin di kandang diharapkan bisa jadi momentum kebangkitan dan menambah kepercayaan diri tim,” ujar Nilmaizar optimistis.
Selain menyoroti kesiapan timnya, pelatih asal Payakumbuh itu juga memberi perhatian khusus pada kembalinya Aji Santoso sebagai juru taktik PSPS.
Ia menilai kehadiran pelatih berpengalaman tersebut memberikan pengaruh besar terhadap cara bermain PSPS yang kini lebih terorganisasi dan berorientasi pada penguasaan bola.
“Kembalinya Coach Aji jelas akan berdampak pada gaya bermain mereka. Aji dikenal dengan filosofi sepak bola kolektif dan ball possession yang kuat. Kami sudah menyiapkan strategi untuk mengantisipasi gaya bermain itu,” ungkap mantan pelatih Timnas Indonesia tersebut.
Dengan motivasi tinggi dari kedua tim, duel PSPS kontra Sumsel United diprediksi berlangsung sengit.
PSPS akan berusaha mempertahankan rekor tak terkalahkan di kandang, sementara Sumsel United datang dengan tekad kuat untuk memutus tren buruk laga tandang dan membawa pulang poin dari tanah Lancang Kuning. (bbs)
