VIRALSUMSEL.COM, PALEMBANG – Beredar pemberitaan jenazah Bayu Bambang Anugrah (11) yang meninggal dunia dikolam bekas galian batu bata dibawa kerumahnya menggunakan mobil Patroli Polsek Talang Kelapa dari kamar jenazah rumah sakit Bhayangkara Palembang karena pihak keluarga tidak mampu menyewa mobil ambulance rumah sakit.
Hal ini ditanggapi Kepala Rumah Sakit Bhayangkara Palembang AKBP Dr Wahono Edhi Prastowo.
Dikatakan Wahono, pihak rumah sakit sebenarnya akan membantu mengantarkan jenazah almarhum ke rumahnya, tapi keluarga tidak sabar.
Karena dihari yang sama mobil ambulan dan mobil jenazah sedang mengantar pasien dan jenazah lain.
“Keluarga diminta untuk menunggu tapi tidak sabar. Penyidik berencana mencari mobil jenazah lain karena mau buru buru jenazah dibawa pulang,” katanya.
Lebih lanjut Wahono menjelaskan Ipda Joko selaku kepala kamar jenazah rumah sakit Polri Muhammad Hasan inisiatif untuk memakai ambulan lain dengan biaya dari rumah sakit Polri Muhammad Hasan.
“Ipda Joko sudah memberikan uang, tapi oleh penyidik tetap dibawa dengan mobil patroli. Jika diantara dengan mobil ambulan mobil jenazah dari rumah sakit kita gratis tidak dipungut biaya sepeser pun,” tandasnya.
Diberitakan sebelumnya, Bayu Bambang Anugrah (11) ditemukan tewas tenggelam di kolam bekas galian batu bata di Jalan Talang Dabuk Desa Sungai Rengit Kecamatan Talang Kelapa Banyuasin Rabu (17/2/2021). Setelah ditemukan jenazah korban dilarikan ke RS Polri Muhammad Hasan Palembang untuk kepentingan outopsi.
Dari hasil pemeriksaan terhadap jenazah korban, tidak ditemukan adanya tanda tanda kekerasan terhadap jenazah. Korban diduga tenggelam hampir empat jam. (oji)