Kaesang Yakin Jokowi Tak Sebut Nama Demokrat di Balik Polemik Ijazah Palsu

Foto tangkapan layar YouTube PSI

 

 

viralsumsel.com, JAKARTA- Kaesang Pangarep selaku putra bungsu Presiden ke-7 RI Joko Widodo dan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) buka suara terkait kecurigaan sang ayah di balik polemik ijazah miliknya. Ia menyebut hubungan keluarga Jokowi dan Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tak ada masalah.

Hal itu terlihat salah satunya saat Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka menjenguk SBY yang dirawat di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat belum lama ini. Bahkan, Kaesang mengaku ingin menemui Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sekaligus Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (IPK).

“Kita semua harus tahu hubungan kami dengan keluarganya Bapak SBY sangat baik, kemarin juga Pak Wapres (Gibran Rakabuming Raka) juga bertemu dengan beliau menjenguk di RSPAD,” kata Kaesang.

Baca Juga :  Wali Kota Ratu Dewa Terima Audiensi Yayasan Ulul Albab Raofa Indonesia

“Saya pun juga ingin berencana ketemu dengan Pak Ketum Demokrat, Mas AHY. Semuanya untuk bangsa ini, tidak ada yang saling menjatuhkan.”

Kaesang menyakini Jokowi tak pernah melemparkan tuduhan kepada Partai Demokrat atas isu ijazah palsu. Adanya isu partai biru di balik kasus tersebut bukan dari Jokowi.

“Coba ditanyakan ke Bapak (Jokowi), bukan ke saya. Kalau yang saya lihat, ketika Bapak (Jokowi) berbicara, kan tidak ada menuduh yang Partai Biru. Saya juga melihat kemarin dari Partai Demokrat bersuara juga,” kata dia.

Adalah Sekretaris Jenderal Peradi Bersatu, Ade Darmawan yang memberikan sinyal partai biru.
Ia merupakan salah satu pelapor Roy Suryo dalam kasus ijazah palsu Jokowi.

Baca Juga :  Jelang Pelantikan JMSI Sumsel Sambangi Ketua DPRD Sumsel

“Saat ini saya pakai baju apa? Ini mungkin salah satu clue yang bisa saya sampaikan,” kata Ade yang saat itu mengenakan kemeja biru. (mel)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *