Palembang – viralsumsel.com | Gedung DPRD Provinsi Sumatera Selatan kembali menjadi saksi penting sebuah agenda strategis nasional. Bukan rapat paripurna atau sidang legislasi, melainkan kunjungan resmi Peserta Didik Sespimti Polri Dikreg ke-34 Tahun Ajaran 2025 dalam rangka Praktik Kerja Dalam Negeri (PKDN) pada Senin, 21 April 2025.
Kegiatan ini bukanlah kunjungan biasa. Ia merupakan bagian integral dari program pendidikan elite Polri yang dirancang untuk mencetak para pemimpin strategis masa depan, dan kali ini, Ketua DPRD Provinsi Sumsel Andie Dinialdie, SE., MM didapuk menjadi narasumber utama sekaligus tuan rumah.
PKDN atau Praktik Kerja Dalam Negeri merupakan salah satu tahapan pendidikan di Sekolah Staf dan Pimpinan Tinggi (Sespimti) Polri. Dalam tahap ini, para peserta yang merupakan perwira menengah dan tinggi terpilih diturunkan ke wilayah-wilayah strategis untuk memahami tantangan nyata di lapangan, baik dari perspektif keamanan, pemerintahan, hingga sosial masyarakat.
Para peserta yang mengikuti PKDN ini tidak hanya berasal dari Polri, tetapi juga dari unsur TNI dan Kejaksaan, menandakan adanya semangat lintas sektor dan integrasi kelembagaan dalam membentuk kepemimpinan nasional yang adaptif dan kolaboratif.
Pemilihan lokasi PKDN di kantor DPRD Sumsel bukan tanpa alasan. Sumsel merupakan provinsi strategis dengan kompleksitas tata kelola pemerintahan, ekonomi daerah, dan dinamika sosial yang tinggi. Keterlibatan Ketua DPRD Sumsel sebagai narasumber memberikan sudut pandang legislatif terhadap berbagai persoalan daerah yang akan sangat berharga bagi para peserta didik dalam menyusun kebijakan di masa depan.
Dalam sambutannya, Ketua DPRD Andie Dinialdie menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi atas kepercayaan dari Lembaga Sespimti Polri. Ia juga menegaskan pentingnya forum ini sebagai ajang pertukaran perspektif strategis, terutama dalam memperkuat sinergi antara legislatif dan aparat penegak hukum.
Kunjungan ini melibatkan tokoh-tokoh penting di lingkungan Polri dan lembaga negara lainnya. Dari daftar yang diterima redaksi, hadir sebagai pendamping para perwira tinggi Polri :
Irjen Pol Drs. Tomex Korniawan
Irjen Pol Drs. Slamet Hadi Supraptoyo, SH, MH
Brigjen Pol Drs. Supriyadi, M.Si.
Brigjen Pol Baskoro Tri Prabowo, SIK, MH
Brigjen Pol Didik Sugiarto, SH, SIK, MH
Brigjen Pol Erwin Zadma, SIK
Sementara itu, para peserta didik yang hadir antara lain :
Kombes Pol Eka Mulyana, SIK, MH
Kombes Pol Asep Marsel Suherman, SIK, MH
Kombes Pol Taufan Dirgantoro, SIK, MH
Kombes Pol Feby Dapot P. Hutagalung, SIK, MH
Kombes Pol Edy Surianta Sitepu, SIK, MH
Kombes Pol Dr. Suhermanto, SIK, M.Si.
Kolonel Inf. Bangun I. Siregar, SH, M.I.Pol. (TNI AD)
Kolonel Nav. Candrasa Yuda P. A. (TNI AU)
Jaksa Utama Dr. Dwi Antoro, SH, MH (Wakajati Yogyakarta)
Tujuan utama dari PKDN adalah agar para peserta mampu :
Mengidentifikasi permasalahan nyata di wilayah yang berkaitan dengan tugas Polri, TNI, dan lembaga pemerintahan lainnya.
Merumuskan solusi konkret berdasarkan pendekatan lintas sektor dan pengalaman langsung di lapangan.
Mendapatkan perspektif holistik dari sisi legislatif, eksekutif, dan masyarakat, guna memperkuat peran kepemimpinan nasional.
Dengan berbicara langsung kepada Ketua DPRD Sumsel, peserta didik Sespimti Polri mendapatkan gambaran tentang fungsi legislatif dalam mengawal pembangunan daerah, termasuk dalam hal kebijakan penganggaran, pengawasan, dan penyerapan aspirasi publik.
Meski bersifat edukatif, kegiatan ini membawa dampak positif langsung bagi Sumsel. Selain memperkuat jejaring komunikasi antara legislatif dan aparat keamanan, forum ini membuka ruang diskusi kritis yang bisa melahirkan solusi nyata bagi permasalahan daerah dari isu kamtibmas, pembangunan wilayah perbatasan, hingga dinamika sosial ekonomi pasca-pemilu.
Ketua DPRD Sumsel menyebut bahwa kolaborasi semacam ini harus diperluas dan ditradisikan, agar Sumsel bisa terus menjadi bagian dari proses transformasi kebijakan nasional.
“Kami terbuka untuk dialog dan kolaborasi. Kami ingin Sumatera Selatan menjadi model sinergi antara DPRD, TNI, Polri, dan seluruh elemen masyarakat dalam menyikapi tantangan ke depan,” pungkas Andie Dinialdie menutup pertemuan tersebut. (Adv)
