VIRALSUMSEL.COM, PALEMBANG – Kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) terjadi di Kabupaten Musi Rawas (Mura). Tepatnya di jalan lintas Sumatera (Jalinsum), Kelurahan Muara Beliti, Senin (27/4/2020) pagi pukul 05.30 WIB.
Sebuah mobil angkutan kota (angkot) bertabrakan dengan truk Fuso. Cukup tragis.
Karena sopir mobil angkot, jenis Suziki Carry BG. 1033 HQ bersama dua orang penumpang warga Kelurahan Muara Beliti Kabupaten Musi Rawas harus meregang nyawa tewas ditempat.
Ketiganya meninggal dunia akibat kecelakaan lalulintas (Lakalantas), dengan truk Fuso Hino B. 9328 Uz.
Ketiganya, diketahui Arfik (40) sopir angkot meninggal dunia dengan kondisi luka dibagian kaki dan kepala.
Kemudian, dua orang lainya Nur Aina (55) dan Bahaya (50) berada di bangku penumpang meninggal dunia ketika dibawah rumah sakit (RS).
Sedangkan satu penumpang lainha Amrai (45) mengalami patah tangan dan luka dikepala dan kini masih dirawat intesif rumah sakit.
Sementara itu, sopir truk, Mei Saprin (40) dan penumpangnya Rahan (40) yang juga warga Desa Muara Beliti Baru, Kecamatan Muara Beliti, Kabupaten Mura hanya mengalami luka ringan.
Berdasarkan informasi, lakalantas itu terjadi ketika mobil Carry yang dikemudikan Arafik diduga tengah melaju kencang dari arah Lubuklinggau menuju Muara Beliti.
Kemudian, setiba dilokasi kejadian, datanglah melintas kendaraan Truk Fuso Hino yang datang dari arah berlawanan (Muara Beliti ke Lubuklinggau). Alhasil, keduanya sama-sama tidak bisa saling menghindar, hingga akhirnya kedua kendaraan tersebut bertabrakan.
Selanjutnya, ketika usai kejadian warga yang mengetahui langsung berhamburan mendekat dan menghubungi petugas piket satlantas Polres Musi Rawas.
Mendapat laporan, petugas langsung turun ke lokasi dan langsung melakukan olah TKP. Sementara korban di evakuasi RS terdekat sdangkan sopir truk diamankan ke Mapolres Mura.
Kapolres Mura AKBP Suhendro melalui Kasubbag Humas AKP Madroji membenarkan kejadian itu.
“Benar adanya kejadian lakalantas, dan sampai sekarang pihak dari Satlantas terus lakukan penyidikan dan meminta keterangan sejumlah saksi saksi,” ujar dia. (NRD)
