JAKARTA, viralsumsel.com – Kompetisi Liga 2 Indonesia musim 2025/26 semakin mendekat, dan klub-klub peserta mulai memperlihatkan keseriusannya dengan menunjuk pelatih kepala sebagai nahkoda tim.
Dari total 20 peserta, sebagian besar telah mengumumkan pelatih yang akan memimpin skuat mereka, sementara beberapa lainnya masih merahasiakan sosok di balik layar.
Barito Putera menjadi salah satu tim yang menyita perhatian setelah menunjuk Stefano “Teco” Cugurra, pelatih kawakan yang sebelumnya sukses di Liga 1 bersama Bali United dan Persija Jakarta.
Teco yang kini berstatus WNI akan menjadi salah satu figur paling berpengalaman di kasta kedua musim ini.
Di sisi lain, Sriwijaya FC menunjukkan kepercayaan terhadap Achmad Zulkifli. Pelatih muda ini dikenal dengan pendekatannya yang disiplin dan fokus pada pembinaan pemain lokal. Sriwijaya juga menunjuknya sebagai arsitek tim EPA U-20, sebagai bentuk integrasi pembinaan berjenjang.
Sementara itu, tim pendatang baru seperti Sumsel United tidak mau kalah. Klub ini mengontrak pelatih nasional berpengalaman, Nil Maizar, untuk membentuk skuat yang solid di musim debut mereka di Liga 2. Nil yang pernah menangani timnas Indonesia dan sejumlah klub besar dinilai punya kapasitas untuk membangun tim dari nol.
Deltras Sidoarjo kembali ke tangan mantan striker Timnas Indonesia, Widodo C. Putro, yang musim lalu membawa Deltras tampil kompetitif. Widodo akan berusaha menebus kegagalan promosi musim lalu dan siap membawa “The Lobster” kembali bersaing di papan atas.
Tak hanya itu, Persela Lamongan juga menaruh harapan besar pada Aji Santoso, pelatih berpengalaman yang pernah melatih timnas U-23. Dengan kombinasi pemain muda dan senior, Aji diyakini bisa mengangkat performa Laskar Joko Tingkir.
Namun, belum semua klub mengumumkan pelatih mereka. Setidaknya empat klub masih menyembunyikan juru taktiknya, yaitu Garudayaksa FC, Persikad Depok, Persipal Palu, dan PSMS Medan.
Situasi ini tentu menimbulkan spekulasi di kalangan pecinta bola tanah air: apakah akan muncul nama kejutan, atau justru pelatih asing yang belum terungkap?
Berikut ini update terbaru pelatih klub Liga 2 2025/26 (per awal Juli):
🔹 Barito Putera – Stefano Cugurra
🔹 Persiba Balikpapan – M. Nasuha
🔹 Persiraja Banda Aceh – Akhyar Ilyas
🔹 PSPS Riau – Ilham Romadhona
🔹 Sriwijaya FC – Achmad Zulkifli
🔹 Sumsel United – Nil Maizar
🔹 Adhyaksa Farmel – Ade Suhendra
🔹 Bekasi City – Widyantoro (belum resmi)
🔹 Kendal Tornado FC – Stefan Keeltjes
🔹 Persekat Tegal – I Putu Gede (tentatif)
🔹 Persiku Kudus – Alfiat
🔹 PSIS Semarang – Kahudi Wahyu
🔹 PSS Sleman – Ansyari Lubis
🔹 Deltras Sidoarjo – Widodo C. Putro
🔹 Persela Lamongan – Aji Santoso
🔹 Persipura Jayapura – Ricardo Salampessy
🔹 Garudayaksa FC – TBA
🔹 Persikad Depok – TBA
🔹 Persipal Palu – TBA
🔹 PSMS Medan – TBA
Dengan dinamika yang terjadi dan semakin banyaknya pelatih muda serta jebolan tim nasional yang menukangi klub Liga 2, kompetisi musim ini dipastikan akan berlangsung lebih ketat dan penuh kejutan.
Para pelatih tidak hanya dihadapkan pada tantangan kompetitif, tetapi juga tekanan ekspektasi dari suporter yang mendambakan kejayaan klub kebanggaan daerah masing-masing.
Kini tinggal menunggu, siapa yang akan menjadi pelatih terakhir yang diumumkan? Dan siapa pula yang mampu membawa timnya promosi ke kasta tertinggi sepak bola Indonesia?
🟡 Catatan Penting:
- Beberapa nama seperti Widyantoro, I Putu Gede, dan Akhyar Ilyas masih belum diumumkan secara resmi oleh klub masing-masing.
- TBA (To Be Announced) berarti pelatih belum diumumkan secara publik dan masih menunggu keputusan manajemen.