PKS Lirik Tiga Tokoh untuk Pilpres 2024

viralsumsel.com, JAKARTA – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) juga punya jagoan untuk maju dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Sedikitnya ada tiga nama tokoh yang masuk bursa bakal Calon Presiden (Capres) 2024.

Hal tersebut diutarakan Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera. Menurut Mardani PKS telah melirik tiga tokoh yang dijagokan untuk Pilpres 2024 . Lantas siapa ketiga tokoh tersebut?

Mardani menerangkan ketiga figur itu adalah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, dan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa. Sebagai informasi, masa jabatan Anies Baswedan sebagai gubernur DKI Jakarta sudah berakhir pada 13 Oktober 2022. Sedangkan masa jabatan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa akan berakhir pada Desember 2022.

Baca Juga :  Gubernur Herman Deru Apresiasi Sekolah Lansia Kabupaten Ogan Ilir, Jadikan Lansia Lebih Produktif dan Berdaya

Adapun masa jabatan Khofifah Indar Parawansa akan berakhir pada 2023. Mardani menilai Khofifah Indar Parawansa figur yang potensial. Hanya saja, nama Khofifah perlu dibicarakan lebih dalam oleh internal PKS.

“Bu Khofifah termasuk di antara yang sangat prospek, tetapi kan kita enggak kaya mindahin lemari, geser kiri geser kanan. Ada dialog, ada diskusi. Mudah-mudahan di atas 50% tetapi kan namanya politik 99% juga masih bisa berubah,” kata Mardani kepada sejumlah awak media di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (21/9/2022) dilansir sindonews.

Selain Khofifah, Mardani juga melirik Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Ia justru mengaku senang bila partainya dapat mengusung mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) itu. “Kalau saya akan senang. Kalau saya ya,” tuturnya.

Baca Juga :  Dihadiri Inspektur Itjen Kemendagri, Pemprov Sumsel Tegaskan Komitmen Percepat Pembangunan SPPG untuk Makan Bergizi Gratis

Saat disinggung figur yang disukai berlatar militer, Mardani mencetuskan nama Andika Perkasa. “Oh kalau mabrur Andika sih,” ucapnya. Terlepas dari figur yang dilirik, Mardani mengaku tak mempunyai kewenangan untuk memutuskan. Pasalnya, kewenangan untuk mengusung capres-cawapres dari PKS yakni Majelis Syuro. “Iya kan nanti semua anggota boleh ngusulin. Nanti di Majelis Syuro akan diputuskan,” pungkas Mardani. (ril)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *