Sriwijaya FC Anggap Duel vs PSMS Medan Laga Hidup Mati

SRIWIJAYA FC69 Dilihat

PALEMBANG, viralsumsel.com – Usai menelan pil pahit di kandang sendiri, Sriwijaya FC enggan berlama-lama larut dalam kesedihan.

Tim berjuluk Laskar Wong Kito itu langsung menggelar latihan pemulihan sekaligus persiapan, Rabu (1/10/2025). Persiapan ini dilakukan guna menatap laga penting menghadapi PSMS Medan pada lanjutan Pegadaian Championship 2025/26.

Pertandingan yang dijadwalkan berlangsung di Stadion Utama Sumatera Utara, Sabtu (4/10/2025) pukul 15.30 WIB itu diyakini menjadi ujian berat sekaligus penentuan arah perjalanan Sriwijaya FC di musim ini.

Partai Hidup Mati

Pelatih kepala Sriwijaya FC, Achmad Zulkifli atau akrab disapa Coach Azul, menegaskan bahwa duel melawan Ayam Kinantan tak ubahnya seperti laga final bagi anak asuhnya.

“Next game tanggal 4 Oktober kita away ke PSMS Medan. Di situ mungkin partai hidup dan mati kita, supaya bisa terus berjuang menjauhi zona degradasi,” ujarnya tegas.

Pernyataan ini menjadi refleksi dari kondisi Sriwijaya FC yang saat ini masih berada di papan bawah klasemen sementara Liga 2. Kekalahan di kandang pekan lalu membuat tim kebanggaan masyarakat Sumsel itu harus segera bangkit agar tidak semakin terpuruk.

Baca Juga :  Sriwijaya FC Fokus Matangkan Transisi dan Bola Servis Jelang Liga 2

Cari Strategi Terbaik

Coach Azul mengakui dirinya bersama tim pelatih harus benar-benar memutar otak. Ia sadar bahwa PSMS Medan bukan lawan sembarangan, terlebih bermain di depan ribuan pendukung fanatiknya di Stadion Utama Sumatera Utara.

“Yang pasti kita butuh strategi yang matang. Anak-anak harus tampil penuh motivasi dan fokus sepanjang laga. Kita tidak boleh lagi mengulang kesalahan yang sama seperti pertandingan sebelumnya,” katanya.

Pelatih yang musim lalu menangani Persipal FC Palu itu menambahkan, timnya masih memiliki masalah dalam efektivitas penyelesaian akhir dan konsistensi di lini belakang. Kedua hal ini menjadi pekerjaan rumah utama dalam sesi latihan jelang keberangkatan ke Medan.

Motivasi Pemain Jadi Kunci

Selain aspek teknis, Coach Azul menilai faktor mental dan motivasi pemain menjadi penentu hasil laga. Ia bersama staf pelatih terus memberikan dorongan agar Ganjar Mukti Muhardiyana dkk tidak kehilangan semangat juang.

“Yang paling penting sekarang bagaimana membangun motivasi. Kami terus tekankan ke pemain bahwa setiap laga adalah final. Jadi semua harus kerja keras untuk membawa pulang poin,” ucapnya.

Baca Juga :  Skuat Utama PSMS Medan Semua Siap Tempur Hadapi Sriwijaya FC

Dukungan Suporter

Di sisi lain, para pendukung Sriwijaya FC, terus menyuarakan dukungan. Mereka berharap tim bisa bangkit dan kembali menunjukkan mental juara yang pernah membuat nama Sriwijaya FC disegani di kancah sepak bola nasional.

“Lawan PSMS memang berat, tapi justru di situlah kebanggaan bisa muncul. Kami percaya anak-anak Laskar Wong Kito bisa curi poin di Medan,” ungkap salah satu perwakilan suporter.

Harapan Bangkit

Laga melawan PSMS Medan akan menjadi titik balik bagi Sriwijaya FC. Jika mampu meraih hasil positif, peluang untuk merangkak ke papan tengah klasemen terbuka lebar. Namun jika kembali menelan kekalahan, posisi tim akan semakin rawan dan ancaman degradasi kian nyata.

“Kami datang ke Medan bukan untuk jalan-jalan. Target kami jelas, minimal membawa pulang poin,” pungkas Coach Azul penuh keyakinan. (bbs)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *