VIRALSUMSEL.COM, PALEMBANG – Sriwijaya Mania (S-Man) sarankan Sriwijaya FC ambil Herman Dzumafo atau Cristian Gonzales. Itu jika Laskar Wong Kito –julukan Sriwijaya FC- ingin menambah kekuatan lini depan jelang hadapi bergulir kembali Liga 2 2020.
Menurut Eddy Ismail Ketua Umum S-Man, baik Herman Dzumafo maupun Cristian Gonzales kualitasnya masih sangat mumpungi untuk masuk skuat Sriwijaya FC. Meskipun usia kedua pemain naturalisasi tersebut sudah tidak muda lagi.
Ya, Herman Dzumafo merupakan pemain berposisi penyerang asal Kamerun, kelahiran Douala, 21 Februari 1980 atau sekarang berusia 40 tahun. Sementara Cristian Gozales juga berposisi penyerang kelahiran, Montevideo, Uruguay, 30 Agustus 1976 atau kini sudah memasuki usia 43 tahun.
“Ya, kalau memang Sriwijaya FC ingin menambah pemain depan posisi targetman saran saya ambil pemain naturalisasi sekalian. Bisa Herman Dzumafo atau Cristian Gonzales,” kata Eddy kepada www.viralsumsel.com, Sabtu (15/8/2020) pagi.
Ia mengakui jika masih banyak pemain berkelas di Indoensia. Namun mereka belum tentu bersedia untuk merumput di kasta kedua dalam negeri ini. Termasuk di Sriwijaya FC. Sementara Herman Dzumafo dan Cristian Gonzales diprediksi sudah mau bermain untu klub Liga 2 meski musim lalu masih sama-sama memperkuat tim Shopee Liga 1 2019.
“Namun memang untuk banderol harga keduanya, baik Herman Dzumafo maupun Cristian Gonzales masih tinggi. Karena keduanya saya yakin masih bisa berkontribusi lebih untuk tim Sriwijaya FC,” sambung dia lagi.
Masih kata Eddy, Herman Dzumafo dan Cristian Gonzales merupakan pemain berposisi sebagai targetman. Dia masih sangat berbahaya bila berada di kotak penalty lawan. “Tendangannya masih maut. Mereka juga punya heading yang bagus. Jadi saya kira tidak perlu banyak tenaga cukup berdiri saja menunggu umpan di kotak penalty. Mereka yang akan menjadi eksekutor untuk cetak gol,” terang dia.
Cristian Gonzales sendiri sudah cukup banyak makan asam garam dalam dunia sepak bola tanah air. Sejumlah klub raksasa di dalam negeri pernah di singahi. Seperti PSM Makassar, Persik Kediri, Persib Bandung, Putra Samarinda, Madura United dan Arema Malang. Sementara musim lalu ia memperkuat PSIM Yogyakarta.
Sedangkan Herman Dzumafo juga tidak kalah pengalaman. Pemain dengan postur tinggi besar ini pernah bersegaram PSPS Pekanbaru, Mitra Kukar, Sriwijaya FC, Arema Malang dan Persib Bandung. Musim lalu dia memperkuat Bhanyangkara FC.
Hanya memberi tahu Sriwijaya FC sebelumnya berencana untuk merekrut pemain depan berinisial B. Pemain tersebut berlabel Tim Nasional dan pernah menjadi pencetak gol terbanyak. Sebelumnya sempat muncul spekulasi beberapa nama, seperti Boaz Solossa, Bayu Gatra, dan Titus Bonay. Namun sampai sekarang manajemen Sriwijaya FC belum memberikan keterangan resmi pemain dimaksud meski diklaim sudah deal. Patut dinanti siapa pemain B tersebut. (ion)
