Tol Betung–Tempino–Jambi Seksi Tempino–Interchange Ness Perkuat Konektivitas Trans Sumatera

SUMSEL312 Dilihat

JAKARTA, viralsumsel.com — Pembangunan Jalan Tol Betung–Tempino–Jambi terus menunjukkan progres signifikan. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo menegaskan, hadirnya Seksi 4 Tempino–Interchange Ness akan semakin memperkuat konektivitas Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) dan mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah Sumatera bagian selatan.

Menurut Dody, keberadaan ruas tol baru ini tidak hanya sekadar membuka jalur transportasi, tetapi juga membawa dampak nyata bagi efisiensi logistik dan distribusi barang.

“Kehadiran jalan tol sangat dibutuhkan untuk mempercepat distribusi barang dan jasa, meningkatkan efisiensi, serta menurunkan biaya transportasi. Dengan memangkas waktu tempuh antarwilayah, sektor logistik diharapkan semakin lancar sehingga memicu tumbuhnya pusat-pusat ekonomi baru,” ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Sabtu (9/8).

Kementerian PU saat ini tengah melaksanakan Uji Laik Fungsi dan Operasi (ULFO) pada Seksi 4 yang menghubungkan Tempino hingga Interchange Ness di Kabupaten Muara Jambi. Pemeriksaan ini mencakup peninjauan aspek teknis, mulai dari struktur jalan utama, bahu jalan, sistem drainase, rambu keselamatan, hingga kelengkapan dokumen administratif.

Baca Juga :  GP Ansor Sumsel Gelar Konser Amal, Semua Keuntungan Akan diberikan Kepada Lembaga dan organisasi Keagamaan

Tujuannya memastikan seluruh persyaratan sesuai Standar Pelayanan Minimal (SPM) demi menjamin keselamatan dan kenyamanan pengguna jalan tol.

“ULFO merupakan tahap akhir sebelum tol dioperasikan. Setelah ini, kami menunggu hasil laik fungsi dari Ditjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan dan Sertifikat Laik Operasi (SLO) dari Ditjen Bina Marga Kementerian PU,” jelas Dody.

Progres fisik Seksi 4 saat ini telah mencapai 93,03 persen, sementara pembebasan lahan mencapai 99,76 persen. Konstruksi ditargetkan rampung pada kuartal III tahun 2025. Jika sudah beroperasi, ruas ini akan memangkas drastis waktu tempuh dari Bayung Lencir, perbatasan Sumatera Selatan, menuju Kota Jambi.

Sebelumnya, perjalanan melalui Jalan Lintas Sumatera membutuhkan waktu sekitar tiga jam. Dengan kehadiran tol ini, waktu tempuh dapat dipersingkat menjadi hanya 45 menit dari Interchange Bayung Lencir ke Interchange Ness. Kondisi ini diharapkan menjadi katalis peningkatan arus distribusi barang dari pusat-pusat industri di Sumatera Selatan menuju Jambi dan sebaliknya.

Seksi 4 merupakan bagian dari keseluruhan proyek Tol Betung–Tempino–Jambi sepanjang 170,73 kilometer yang terbagi menjadi empat seksi.

  • Seksi 1 Betung–Tungkal Jaya (62,38 km) dikerjakan oleh PT Adhi Karya, PT Waskita Karya, dan PT Jaya Konstruksi, terbagi dua paket. Paket 1A sepanjang 30,80 km progresnya sudah 42 persen, sementara Paket 1B sepanjang 31,58 km baru mencapai 2,75 persen.

  • Seksi 2 Tungkal Jaya–Bayung Lencir (55,76 km) dikerjakan oleh PT PP (Persero) Tbk dan PT Nindya Karya, juga dalam dua paket. Seksi 2A sepanjang 37,36 km progresnya 8,7 persen, sedangkan Seksi 2B sepanjang 18,40 km progresnya 13,5 persen.

  • Seksi 3 Bayung Lencir–Tempino sepanjang 34,10 km telah beroperasi penuh sejak akhir 2024.

  • Seksi 4 Tempino–Interchange Ness kini memasuki tahap akhir pembangunan.

Selain memperlancar mobilitas barang, keberadaan tol ini diharapkan turut memacu pertumbuhan kawasan permukiman, perdagangan, dan industri di sepanjang jalur.

“Tol bukan hanya infrastruktur transportasi, tapi juga penggerak ekonomi. Ketika akses cepat dan lancar tersedia, akan tercipta multiplier effect bagi masyarakat dan daerah,” tutup Dody. (ant)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *