viralsumsel.com ,OKI – Sebanyak 132 mahasiswa Politeknik Statistika (Polstat) STIS resmi diterima untuk menjalani Praktik Kerja Lapangan (PKL) di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI). Kehadiran para mahasiswa ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam pengumpulan data yang akan menjadi acuan dalam pengambilan kebijakan pembangunan di daerah tersebut.
Acara penerimaan mahasiswa PKL ini berlangsung di Ruang Rapat Bende Seguguk II dan dihadiri langsung oleh Penjabat (Pj.) Bupati OKI, Asmar Wijaya. Dalam sambutannya, Asmar menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh terhadap program yang digagas oleh Polstat STIS ini.
Peran Strategis PKL dalam Pembangunan Daerah
Menurut Asmar, kehadiran para mahasiswa ini tidak hanya menjadi kesempatan belajar bagi mereka, tetapi juga memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Data yang mereka kumpulkan nantinya akan menjadi referensi penting bagi pemerintah dalam merumuskan kebijakan yang lebih tepat sasaran.
“Kami sangat menyambut baik kehadiran mahasiswa Polstat STIS di Kabupaten OKI. Program ini tidak hanya berdampak pada pengembangan keilmuan mahasiswa, tetapi juga membantu pemerintah daerah dalam mendapatkan data yang akurat dan terkini untuk keperluan pembangunan,” ujar Asmar.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa PKL bukan sekadar kewajiban akademik, tetapi juga sarana bagi mahasiswa untuk mengasah keterampilan sosial, meningkatkan jiwa kepemimpinan, serta memahami langsung dinamika masyarakat di lapangan.
“Seorang pemimpin harus memiliki kemampuan komunikasi yang baik dan strategi dalam menghadapi berbagai tantangan. Oleh karena itu, saya berpesan agar para mahasiswa selalu menerapkan prinsip 5S, yakni Senyum, Sapa, Salam, Sopan, dan Santun, ketika berinteraksi dengan masyarakat. Hal ini penting untuk menjalin hubungan yang harmonis dengan warga,” tambahnya.
Selain itu, Pj. Bupati juga mengingatkan pentingnya menjaga kesehatan selama menjalani PKL, mengingat kondisi geografis Sumatera Selatan yang beragam serta cuaca yang tidak menentu. Ia berharap mahasiswa dapat menjaga ketahanan fisik dan mental agar dapat menjalankan tugas mereka dengan optimal.
Sebaran Mahasiswa di Tiga Kecamatan
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten OKI, Muhammad Dedy, S.ST., M.Si, dalam laporannya menjelaskan bahwa sebanyak 132 mahasiswa tersebut akan disebar ke tiga kecamatan utama, yakni Kecamatan Kayuagung, Kecamatan Pedamaran, dan Kecamatan Lempuing.
“Selain di OKI, mahasiswa Polstat STIS juga akan melaksanakan PKL di beberapa daerah lain, seperti Kota Palembang, Kota Prabumulih, dan Kabupaten Ogan Ilir. Kegiatan ini akan berlangsung selama 12 hari efektif,” ungkap Dedy.
Menurutnya, Polstat STIS merupakan perguruan tinggi kedinasan di bawah naungan BPS Republik Indonesia yang bertujuan mencetak tenaga statistik profesional. PKL ini menjadi salah satu bentuk pembelajaran langsung yang memungkinkan mahasiswa untuk menerapkan ilmu yang telah mereka pelajari di kampus ke dalam situasi nyata di lapangan.
“PKL ini bukan hanya tentang pengumpulan data, tetapi juga mempersiapkan mahasiswa untuk menghadapi tantangan di dunia kerja yang sesungguhnya,” jelasnya.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Pj. Bupati OKI beserta jajaran pemerintah daerah yang telah memberikan dukungan penuh terhadap program ini. Menurutnya, sinergi antara akademisi dan pemerintah daerah sangat diperlukan untuk meningkatkan kualitas pengelolaan data statistik yang berguna bagi perencanaan pembangunan.
Pesan bagi Mahasiswa: Profesionalisme dan Integritas
Dedy juga mengingatkan para mahasiswa untuk menjaga profesionalisme serta etika kerja selama bertugas di lapangan. Ia menekankan bahwa mahasiswa yang turun langsung ke masyarakat harus mampu menunjukkan sikap yang baik serta menjaga nama baik almamater mereka.
“Jaga nama baik lembaga Badan Pusat Statistik serta Politeknik Statistika STIS. Gunakan kesempatan ini sebaik mungkin untuk belajar, beradaptasi, dan memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat,” pesannya.
Ia juga berharap para mahasiswa dapat menjalin kerja sama yang baik dengan aparat desa dan masyarakat setempat, sehingga data yang dikumpulkan benar-benar akurat dan representatif.
Dengan adanya program PKL ini, diharapkan mahasiswa Polstat STIS dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam perencanaan pembangunan berbasis data di Kabupaten OKI. Pemerintah daerah dan BPS pun optimistis bahwa hasil dari kegiatan ini akan bermanfaat dalam merancang kebijakan yang lebih tepat sasaran serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan. (zep)
