PEKANBARU, viralsumsel.com – Laga debut Aji Santoso bersama PSPS Pekanbaru di Pegadaian Championship 2025/26 belum berbuah kemenangan.
Tim berjuluk Askar Bertuah itu harus puas bermain imbang 1-1 melawan tamunya, Sumsel United, dalam pertandingan pekan keenam yang digelar di Stadion Kaharuddin Nasution, Pekanbaru, Sabtu (18/10) malam.
Meski hasil akhir belum sesuai harapan, PSPS sejatinya sempat memberi harapan besar kepada para pendukungnya. Gol dari Asir di masa tambahan waktu babak pertama (45+2) membuat tuan rumah menutup paruh pertama dengan keunggulan.
Namun, keunggulan itu sirna di menit ke-81 setelah pemain Sumsel United, Kahar, berhasil menembus lini pertahanan PSPS dan mencetak gol penyama kedudukan.
Situasi semakin sulit bagi PSPS setelah mereka kehilangan satu pemain di menit ke-33. Bek tengah M. Rio Saputro harus meninggalkan lapangan lebih cepat akibat kartu merah yang diberikan wasit.
Bermain dengan sepuluh pemain membuat PSPS terpaksa bertahan lebih dalam, sementara lawan terus menekan untuk mencari gol penyeimbang.
Kendati gagal mempertahankan keunggulan, pelatih anyar PSPS, Aji Santoso, tetap memberikan apresiasi penuh terhadap kinerja timnya.
Menurut mantan pelatih Persebaya Surabaya tersebut, para pemain menunjukkan mentalitas dan semangat juang luar biasa di lapangan meski dalam kondisi yang tidak menguntungkan.
“Saya sangat menghargai kerja keras semua pemain. Dengan jumlah pemain yang berkurang, mereka tetap bermain disiplin, berani, dan tidak menyerah. Hasil imbang ini tentu bukan yang kita harapkan, tapi saya melihat perkembangan positif dari sisi mental dan organisasi permainan,” ujar Aji usai pertandingan.
Aji menambahkan, meski baru memimpin tim dalam waktu singkat, dirinya melihat potensi besar dalam skuad PSPS. Ia berjanji akan terus memperbaiki aspek teknis dan taktis agar timnya bisa tampil lebih konsisten di laga-laga berikutnya.
“Masih banyak hal yang harus kita benahi, tapi saya yakin dengan semangat yang ditunjukkan hari ini, PSPS bisa segera bangkit dan meraih hasil yang lebih baik ke depan,” tambahnya.
Sementara itu, striker PSPS Ilham Fathoni mengaku cukup kecewa karena timnya gagal meraih kemenangan di kandang sendiri. Namun, ia menilai seluruh pemain telah memberikan performa maksimal di lapangan.
“Kami sudah berusaha sekuat tenaga, apalagi setelah kehilangan satu pemain sejak babak pertama. Hasil ini memang belum sesuai target, tapi kami akan terus belajar dan bekerja keras untuk pertandingan berikutnya,” kata Ilham.
Dengan hasil imbang ini, PSPS Pekanbaru kini mengoleksi enam poin dari enam laga—hasil dari satu kemenangan, tiga kali seri, dan dua kali kalah.
Aji Santoso menilai hasil tersebut menjadi titik awal yang baik untuk membangun kembali kepercayaan diri tim, sebelum menatap laga selanjutnya di kompetisi kasta kedua sepak bola Indonesia tersebut. (bbs)
