Belasan Sepeda Lipat Hilang di Gudang, Heri Gondrong : Aksi Empat Pelaku Terekam CCTV

MODUS674 Dilihat
banner 728x90

VIRALSUMSEL.COM, PALEMBANG – Belasan sepeda lipat hilang dari sebuah gudang tempat penyimpanan di Jalan Veteran, Kecamatan Ilir Timur I, Palembang. Tepatnya Senin (5/10/2020) malam. Hilangnya belasan sepeda tersebut besar dugaan digondol kawanan pencuri.

Dari kejadian ini belasan unit sepeda yang belum dirakit dengan berbagai jenis tersebut raib digondol pelaku. Kerugian korban ditafsir mencapai Rp 20 juta. Namun, Vonny pemilik gedung tersebut baru mengetahui jika gedung miliknya pada Selasa (6/10/2020) pagi.

Karena itu lah Vonny yang merupakan warga Jalan Nuri, Rajawali Kecamatan Ilir Timur 2, Kota Palembang membuat laporan di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Palembang Selasa (6/10/2020) sore.

Korban Vonny mengetahui gudang miliknya dibobol pada saat ingin mengambil sepeda yang ada di dalam gudang. Dirinya terkejut karena rolling door gudang miliknya sudah terbuka dan gembok yang terpasang sudah rusak.

Baca Juga :  Rekonstruksi Pembunuhan Rio Pambudi Calon Pengantin yang Sempat Viral Digelar 11 Adegan

Setelah diperiksa setidaknya lebih kurang 15 karung sepeda yang belum dirakit digondol oleh kawanan pencuri. “Ketahuannya waktu mau buka gudang lihat sudah terbuka. Barang-barang digudang banyak yang hilang, kurang lebih 15 karung tapi belum kita cek seluruhnya,” kata Vonny, Rabu (7/10/2020).

Sementara itu, Unit 1 Subdit 3 Jatanras Polda Sumsel pimpinan Kanit 1 Kompol Antoni Adhi yang dipimpin Katim Aiptu Heri Kusuma Jaya alias Katim Heri Gondrong bersama anggota SPKT Polrestabes Palembang langsung mendatangi tempat kejadian perkara alias TKP.

Katim Unit I Aiptu Heri Gondrong mengatakan 15 karung sepeda yang belum di rakit telah dibawa oleh kawanan pencuri, diduga pelakunya lebih dari empat orang. Aksi para pelaku sempat terekam CCTV dalam gudang sepeda tersebut.

Baca Juga :  Heri Gondrong Lolos Seleksi Perwira Pendidikan Alih Golongan

“Pelaku membongkar kunci Rolling dor dengan cara memotong gembok menggunakan gunting besi, setidaknya dua gembok rusak karena dipotong oleh kawanan pencuri tersebut,” kata Katim Heri Gondrong. (kai)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *