VIRALSUMSEL.COM – Panitia Cabang Olahraga (cabor) Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XII-2019 di Prabumulih akhirnya buka suara. Yovi Indra Putra ketua panitia Cabor Sepak Bola Porprov meminta kejelasan honor wasit plus panpel.
Ya, sebagaimana diketahui Porprov di Prabumulih sudah selesai 26 November lalu. Khusus sepak bola sendiri dilangsungkan 10-20 November lalu. Artinya kurang lebih sudah tiga minggu berlalu.
Namun, sampai sekarang belum ada kepastian kapan honor Panitia Pelaksana Cabor sepak bola akan dibayar. “Ya, sampai sekarang dak jelas,” kata Yovi Indra Putra kepada viralsumsel.com, Jumat (13/12/2019).
Yovi ,sapaan akrab Yovi Inrda Putra menanggapi masalah keterlambatan honor tersebut simple. Menurutnya Pemerntah Provinsi (Pemprov) tidak peduli dan tidak menghargai jerih payah anggota Wasit dan Panitia 30 cabor yang dipertandingkan di Porprov XII di Prabumulih. “Acara sudah selesai,” kata dia lagi.
Sambung Yogi Kalaupun ada persoalan di intern KONI Sumsel degan Pemprov Sumsel harus dipisahkan persoalannya. “Selesaikan dulu hak-hak wasit dan panitia pelaksana. Jangan sampai terabaikan. Keringat panpel dan wasit sudah kering, tapi haknya belum diberikan,” pungkas dia.
Sebagaimana diketahu Cabor Sepak Bola Porprov di Laksanakan di Stadion Ria Jaya Komplek Pertamina Prabumulih, 10-20 November lalu. Ada 15 kontingen atau kabupaten dan kota yang ikut ramaikan cabor sepak bola.
Alhasil Kabupaten PALI keluar sebagai juara setelah di partai final berhasil mengalahkan Musi Rawas dengan skor 2-1. Pada laga final tersebut sempat terjadi keributan antara pemain, bahkan merambat ke pelatih dan official team.
Dengan begitu informasi yang beredar ada beberapa pemain dari PALI dan Mura yang terkena sanksi larangan bermain. Bahkan pelatih dari PALI dan ofisial dan Musi Rawas juga ada yang kena sanksi. (nto)
