Pemprov Sumsel Diminta Turun Tangan, Warga Desa Suka Pindah Minta Jalannya Segera di Perbaiki !

Sumsel1002 Dilihat

Viralsumel.com, Banyuasin, Sumatera Selatan – Kondisi jalan rusak di Desa Suka Pindah, yang menjadi penghubung antar beberapa desa sekaligus akses penting menuju pusat pemerintahan Kecamatan Rambutan, semakin memprihatinkan.

Jalan tersebut setiap tahun menjadi “panggung hiburan” bagi warga yang menyaksikan mobil terbenam akibat kerusakan parah. Salah satu penyebab utama kerusakan adalah seringnya jalan ini dilalui oleh mobil pengangkut sawit bertonase berat. Hingga kini, belum ada langkah konkret dari pemerintah untuk memperbaikinya.

Ina, salah satu warga setempat, mengungkapkan kesedihan dan keputusasaannya atas kondisi jalan di desa mereka.

“Desa kami ini, jalannya rusak parah. Tiap hujan turun, jalan berubah seperti kubangan. Kami sangat berharap pemerintah segera turun langsung untuk memperbaikinya,” ujarnya penuh harap. Minggu (5/1/2025) sore

Kerusakan jalan ini tidak hanya mempersulit aktivitas warga tetapi juga berdampak besar pada perekonomian desa. Akses menuju Kota Palembang, yang hanya berjarak 45 menit, menjadi terhambat. Warga harus mengeluarkan biaya tambahan untuk memperbaiki kendaraan yang rusak akibat jalan berlubang dan berlumpur.

Mobil Terbenam Jadi “Tradisi Tahunan”Salah satu momen yang kerap terjadi dan menjadi tontonan warga adalah saat mobil terjebak dan terbenam di tengah jalan.

Baca Juga :  Vaksinasi Sinovac di Palembang Sudah Mencapai 26 Persen

Wahyu, seorang warga lainnya, menyebut fenomena ini sebagai sesuatu yang menyedihkan.

“Setiap tahun pasti ada mobil yang terbenam di jalan ini, terutama saat hujan deras. Ini seperti tradisi tahunan di desa kami. Masalah ini malah dibiarkan terus-menerus,” keluhnya.

Menurut Wahyu, salah satu penyebab kerusakan jalan ini adalah tingginya lalu lintas kendaraan berat, khususnya truk pengangkut sawit. “Truk-truk sawit dengan muatan bertonase tinggi melintas di jalan ini setiap hari. Itu membuat jalan semakin cepat rusak. Kalau pemerintah tidak bertindak, kerusakan akan semakin parah,” tambahnya.

Jalur Strategis yang Terabaikan Jalan di Desa Suka Pindah sejatinya merupakan jalur strategis yang menghubungkan beberapa desa dengan pusat pemerintahan Kecamatan Rambutan dan Kota Palembang. Kondisi jalan yang buruk telah berlangsung bertahun-tahun tanpa perbaikan yang memadai, meskipun warga terus menyuarakan keluhan mereka.

“Jalan ini vital bagi kami. Bukan hanya untuk keperluan sehari-hari, tetapi juga untuk urusan ekonomi dan pendidikan. Kami butuh tindakan nyata dari pemerintah, bukan sekadar janji,” tegas Ina.

Sebagai desa yang terletak di jalur penting menuju Palembang, jalan rusak ini seharusnya menjadi perhatian serius pemerintah daerah. Warga menilai bahwa perbaikan jalan bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah setempat, tetapi juga pemerintah provinsi karena jalur ini memiliki nilai strategis dalam mendukung konektivitas daerah.

Baca Juga :  Gubernur dan Kapolda Hibur Korban Kebakaran di Karang Anyar

Melihat kondisi yang semakin memprihatinkan, warga berharap pemerintah segera turun tangan untuk memperbaiki jalan tersebut. Mereka mendesak pemerintah untuk meninjau ulang regulasi terkait kendaraan berat yang melintas di jalan desa agar kerusakan tidak terus berulang.

“Kalau terus dibiarkan, jalan ini akan semakin parah dan memakan lebih banyak biaya untuk diperbaiki. Kami ingin pemerintah mendengar dan segera bertindak,” ujar Wahyu.

Kondisi ini menjadi pengingat bahwa infrastruktur yang baik adalah hak setiap warga negara. Sudah saatnya pemerintah mengambil langkah serius untuk memperbaiki jalan di Desa Suka Pindah demi kesejahteraan warga dan kelancaran aktivitas mereka.

“Jalan ini adalah nadi kehidupan kami,” tutup Ina penuh harap.

Diketahui jalan tersebut merupakan milik Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan dan belum pernah ada perbaikan. Hanya saja pihak kecamatan telah mengusulkan agar segera di perbaiki jalan tersebut.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *